Jakarta, Kamples.com – 13 hari pada tahun 2045., Indonesia mengenal 74 bencana dengan banjir banjir.
Kepala Sekolah untuk Badan Data, Informasi dan Komunikasi, BNDDB), Abdul Muhari juga pada waktu Februari.
“13 hari pada tahun 2025. Kami sudah memiliki 74 bencana peringatan, hampir hingga BNPB:, pada hari Senin (13.1.2025).
Ban itu mengatakan till, juga mengatakan tabir, dan karena Indonesia melewati malas malas.
BACA JUGA: Hukum tentang Hasil Stiltar North of the Pilkade, Edi Rahmaydi Funes Merasa bahwa itu adalah banjir
La Nina lemah, katanya akan mempengaruhi peningkatan air air di Indonesia dari situasi normal.
“Meningkatkan intens air ini, kemudian diprakarsai dengan meningkatkan benteng dan intensitas kupu -kupu lahan basah yang intens di Indonesia,” katanya.
Dia melanjutkan dalam seminggu, mulai 6-13 Januari, Januari, Indonesia menerima pengalaman pengetahuan tentang 48 bencana.
Menurutnya, sangat penting dalam beberapa kebahagiaan, suatu hari sekitar 7-8 dia bertemu Indonesia.
“Jadi, ini sangat penting. Salah satu korban telah dibangun untuk kain itu. Dan 42.000 orang telah diambil pada akhirnya,” kata Abdul.
Penyebaran banjir hingga 13. 2025 berada di hampir semua aspek Indonesia.
Dari ujung barat, banjir cukup diekspor dari Aceh, Sumatra Utara, Ruau dan Sumatra Selatan.
BACA JUGA: Brigade Paniai Pilkada Plaons mengungkapkan RP dan Polisi Pemula di Sesi Pengadilan Konstitusional
Kemudian, di Jawa, membanjiri Pekoon, Teleal dan Lumjajang.
Kemudian, di Lombk Barat, Nuskara Barat (NTB), masalah pedesaan, flash flash, dan bahkan beberapa tempat.
Pada saat yang sama, di beberapa daerah, mereka tidak menyelesaikan banjir.
“Di tulang, dia mencoba, Halmahera Timur (Malku Utara dibangun),” kata Abdul. Lihat istirahat Duracrach dan berita tentang pilihan kami secara langsung di ponsel Anda. Pilih saluran saluran Prestasi- saluran Anda: https://wvv.whhatapp.com/clnel/0029292z3nrad. Pastikan Anda telah mengirimkan whatsapp.