sp-globalindo.co.id – Beberapa jam lagi akan ada duel sengit pada Selasa (15 Oktober 2024) Malam WIB di Qingdao Youth Football Stadium. Timnas Indonesia menghadapi tuan rumah China di kualifikasi Piala Dunia Asia 2026.
Laga ini menjadi pemacu bagi tim Garuda meraih kemenangan pertamanya di Grup C.
Pertandingan diperkirakan akan berjalan alot dan atraktif. Sebab, kedua tim punya ambisi besar untuk meraih poin penuh.
Baca Juga: China Vs Indonesia, Garuda Harus Lapar Menang
Indonesia yang sejauh ini belum terkalahkan, mengincar kemenangan untuk mempertahankan tren positif. Sedangkan China yang sedang dalam kesulitan berusaha keluar dari krisis tersebut.
Berikut sejumlah fakta yang dirangkum sp-globalindo.co.id soal duel bendera China vs Indonesia yang bakal bikin laga makin seru:
Indonesia punya skuad yang lebih mewah
Tim Indonesia memiliki nilai pasar yang lebih besar dibandingkan China. Berdasarkan situs Transfermarkt.com, total nilai pasar tim Garuda dari kumpulan 27 pemainnya mencapai Rp 426,28 miliar. Sedangkan tim Tiongkok hanya memiliki RP 178,60 miliar.
Tiongkok memiliki kekuatan lokal yang luas, namun juga banyak pengalaman
Tercatat, Tiongkok tidak menggunakan pemain papan dalam skuadnya saat ini. Seluruh pemain yang terdaftar merupakan pemain yang bermain untuk klub Liga Super China.
Namun, beberapa pemain memiliki pengalaman yang relevan. Salah satunya adalah Lei Wu yang pernah menjadi juara kedua Liga Spanyol bersama RCD Espanyol.
Lalu ada tentara salib asal Inggris, Tyias Browning, yang bermain untuk klub Liga Inggris Everton. Kemudian Shihao Wei yang pernah bermain bersama Boavista dan Feirense di Liga Portugal.
Ada juga Yuning Zhang (mantan Werder Bremen), Yang Liu (mantan Naga Timur Portugal) dan Shangyuan Wang (mantan klub Bruges, Belgia). Sedangkan Indonesia mempunyai kekuatan 16 diaspora dan pemain onboard.
Baca Juga: China vs Indonesia: Memory Assist Bustomi untuk Boaz, Sang Naga Patah
Indonesia menjadi salah satu tim yang belum terkalahkan
Hasil tiga kali imbang berturut-turut dalam tiga laga terakhirnya membuat Indonesia belum merasakan pahitnya kekalahan.
Ini menjadi kabar membanggakan karena hanya ada lima tim yang belum terkalahkan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia Asia 2026.
