sp-globalindo.co.id – Konsol PlayStation 5 Pro (PS5 Pro) resmi diluncurkan di berbagai negara pada Kamis (7/11/2024).
Nishino Hidaki, CEO grup bisnis platform Sony Interactive Entertainment, juga mengonfirmasi bahwa konsol tersebut akan dirilis pada hari yang sama di negara-negara Asia Tenggara seperti Thailand, Singapura, dan Malaysia.
Nishino tidak menyebut Indonesia sehingga konsol PS5 Pro belum resmi dijual di Indonesia hingga berita ini diturunkan.
Sebagai perbandingan, konsol PlayStation 5 Slim (PS5 Slim) dan perangkat genggam kompak PlayStation Portal resmi dijual di Indonesia.
Baca Juga: Saat Netizen Keluhkan Harga PS5 Pro: PC yang Dibuat dengan Baik…
Belum diketahui penyebab kelangkaan PS5 Pro di Indonesia Namun, ada kemungkinan spesifikasi teknis PS5 Pro WiFi 7 (band 6GHz di IEEE 802.11) yang bermasalah. Sebab, di Indonesia standar Wi-Fi 7 belum resmi digunakan
Jika tidak dirilis di Indonesia, gamer harus menggunakan toko pihak ketiga untuk membeli PS5 Pro, padahal harganya kemungkinan akan lebih tinggi dari harga eceran (SRP).
Pantauan Kompas Techno di berbagai situs pasar, Jumat (8/11/2024), PS5 Pro dijual dengan harga mulai dari Rp 14 jutaan.
Baca Juga: Harga Konsol Gaming Sony PS5 Pro, Peluncuran 7 November
PS5 Pro dijual dengan harga 29.490 baht (sekitar Rs 13,5 juta) di Thailand, 1.069 dolar Singapura (sekitar Rs 12,6 juta) di Singapura, dan 3.849 ringgit (sekitar Rs 13,8 juta) di Malaysia.
Perbandingan lainnya, PS5 Slim versi standar (dilengkapi laci cakram untuk memutar kaset fisik) dijual seharga Rp 9,6 juta di Indonesia, sedangkan PS5 Slim Digital Edition (tanpa laci cakram) bisa dibeli seharga Rp 9,6 juta. 8,1 juta
Jadi, ada selisih Rp 4 jutaan antara PS5 Pro dan PS5 Slim Standard Edition Spesifikasi PS5 Pro
PS5 Pro sendiri memiliki spesifikasi yang lebih bertenaga sehingga harganya pun lebih mahal
Baca Juga: PS5 Pro ditenagai GPU baru dari AMD, ini kemampuannya
Dibandingkan versi reguler, PS5 Pro memiliki tiga peningkatan utama yaitu pemrosesan grafis (GPU), teknik pemrosesan efek pencahayaan nyata, deteksi inframerah, dan teknologi kualitas gambar (AI) untuk meningkatkan performa (tinggi) dan kecerdasan buatan. )
Di sektor GPU, Sony menyebut GPU PS5 Pro lebih besar dan memiliki core (compute unit/CU) 67 persen lebih banyak dibandingkan GPU PS5. Hitungan CU di PS5 Pro sekitar 60 unit sedangkan PS5 36 unit
Jumlah CU yang besar tersebut diklaim membuat PS5 Pro mampu memproses grafis (rendering) 45 persen lebih cepat dibandingkan PS5. Untuk mendukung hal tersebut, Sony membuat memori GPU PS5 Pro 28 persen lebih cepat dibandingkan PS5 biasa
Di sisi ray tracing, Sony mengklaim PS5 Pro bisa menggunakan teknologi pemrosesan visualnya untuk memproses tiga kali lebih cepat dibandingkan PS5 biasa.