SOLO, sp-globalindo.co.id – Saat menstarter mobil, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar mobil dapat melaju dengan lancar.
Cara lainnya adalah dengan mendengarkan lampu indikator, seperti lampu indikator malfungsi (MIL), yang biasanya memutar kunci ke posisi “on”.
Lampu indikator ini berfungsi sebagai indikator bahwa sistem mobil sedang memeriksa kondisi komponen, sehingga sebelum menstarter mobil disarankan untuk menunggu hingga lampu MIL padam.
Baca juga: Pentingkah Injak Pedal Gas Saat Mesin Mobil Panas?
Iwan, Pemilik Klinik Otomotif Iwan Motor Honda mengatakan, untuk kendaraan injeksi sebaiknya menunggu hingga lampu indikator malfungsi (MIL) menyala sebelum dihidupkan.
“Pada kendaraan injeksi dan kendaraan dengan sistem komputer, segala sesuatu yang menggunakan perangkat elektronik sudah terprogram,” kata Iwan kepada sp-globalindo.co.id, baru-baru ini.
Hal ini harus dilakukan karena saat kunci kontak “on” diperlukan waktu 3 hingga 5 detik agar part tersebut dapat direset.
“Pada tahap recovery, bahan bakar dari tangki akan dipompa ke rel bahan bakar, sehingga bahan bakar siap untuk diinjeksikan,” kata Iwan.
Baca juga: Pentingnya Pemasangan Sensor Bahan Bakar pada Kendaraan Bagi Perusahaan Logistik
Jika tindakan pencegahan ini tidak dilakukan, kinerja mesin tidak akan bekerja dengan baik dan kerusakan dapat terjadi.
Apa jadinya jika langkah-langkah tersebut tidak dilakukan, dinamo starter akan bekerja keras karena startnya lama, aki juga cepat habis dayanya, kata Iwan.
Bahkan, Iwan menjelaskan, lama kelamaan dapat menyebabkan kegagalan sistem operasi, seperti Engine Control Module (EMC), Transmisi Control Module (TMC), Body Control Module (BCM), Antilock Braking System (ABS). ), dan modul Power Steering (P/S). Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.