Jakarta, sp-globalindo.co.id – Isuzu Pantera dikenal sebagai rajanya mobil diesel. Bukan tanpa alasan, kendaraan serba guna (MPV) dikenal paling irit dalam hal konsumsi pangan.
Saat ini, suku cadang Panther bekas yang beredar di pasaran mobil bekas masih cukup banyak. Pilihannya pun sangat beragam, mulai dari generasi pertama yang muncul pada tahun 1990-an hingga motor rakyat generasi baru.
Mustar, pemilik Bengkel Amstar di Bekasi, Jawa Barat, mengatakan bagi konsumen yang ingin membeli panther bekas sebaiknya memilih model lama.
Baca Juga: Diskon Mobil Hybrid Oktober 2024, Grand Vitara Capai Rp 47 Jutaan
“Pada tahun-tahun muda sejak tahun 2000, banyak mesin yang mati karena masalah pendinginan. Selang radiator Panther baru lebih pendek dibandingkan model tahun 2000. Setelah dingin, mesin memanas, pipa tidak berfungsi, pecah. Mustar mengaku akan bertemu dengan Compass.com pada Kamis (10/10/2024).
Namun Panthera yang dirilis pada tahun 2000-an memiliki keunggulan lebih. Terlihat lebih nyaman dikendarai dibandingkan model lama.
“Model baru jelas lebih nyaman, suaranya lebih bagus, dan kalau dirawat dengan baik pasti enak dipakai. Sedangkan model lama tenaganya kuat, tapi getaran mesinnya kurang nyaman,” Mustar lanjutan.
Sebagai referensi, Pentre generasi pertama diproduksi pada tahun 1991 dengan menggunakan mesin diesel berkode C223, OHV 4 silinder 2.238cc dengan injeksi langsung yang menghasilkan tenaga 72 TK pada 4.300 rpm dan torsi 140 Nm. 2.400 rpm.
Kemudian pada tahun 1993 ditambahkan varian seperti Hi-Grade, Grand Deluxe, Total Assy (Deluxe) dan Standard. Restorasi Panther selesai pada tahun 1996.
Meski tampilannya tak banyak berubah, Isuzu menambah kapasitas mesin menjadi 2.500 cc dengan kode 4ja1 dan mengubah sistem bahan bakar menjadi injeksi langsung. Mesin baru ini menghasilkan tenaga 78,9 TK pada 3.900 rpm dan torsi 170 Nm pada 2.300 rpm.
Baca juga: Update Rencana Cherry Bangun Pabrik di Indonesia
Tak berhenti sampai disitu, Isuzu kembali memperbarui Panther dengan diperkenalkannya tahun 2000. Saat ini Isuzu telah memperkenalkan mesin turbo diesel pada varian Touring yang merupakan varian teratas.
Berbagai pilihan pengiriman juga tersedia. Mesin turbonya punya tenaga yang sama, 78,9 TK namun pada putaran lebih rendah yakni 3.500 rpm. Soal torsi, selisihnya bertambah dengan turbo, menjadi 192 Nm pada kecepatan rendah, 1.800 rpm. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda sp-globalindo.co.id Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.