SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Kesehatan

Sadar Kesehatan: Implikasi, Indikasi, dan Intervensi

Oleh: Bonar Hutapia, S.PSI, M.psi*

“Kekayaan terbesar adalah kesehatan.” – Publius Virgil Maro

Setiap tanggal 12 November, Hari Kesehatan Nasional diperingati di negara kita. Apakah masyarakat di Indonesia sadar akan pentingnya kesehatan?

Hal ini diterima secara luas, terutama di tengah pandemi Covid-19, yang antara lain dibuktikan dengan meningkatnya permintaan terhadap produk kesehatan dan kebugaran.

Namun, ini adalah satu-satunya indikator perubahan perilaku konsumen dan para ahli percaya bahwa kesadaran ini masih belum cukup.

Situs Sekretariat Kabinet Republik Indonesia pada 24 April 2024 mengutip pernyataan Presiden mengenai peran kesehatan yang sangat penting, sangat perlu dan mendasar bagi Indonesia maju, Indonesia Emas.

Selain itu, pada tahun 2030, 68 persen penduduk Indonesia akan mendapat bonus demografi usia kerja.

Deonisia Arlinta Kompas.id dalam artikel bertanggal 23 September 2023 mengutip pernyataan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bapenas bahwa Indonesia sedang menghadapi permasalahan kronis dalam pembangunan kesehatan nasional berdasarkan beberapa indikator.

Permasalahan kompleks, bahkan mendasar yang tidak lagi menjadi masalah di negara maju antara lain berbagai penyakit serta air bersih, sanitasi dan gizi, khususnya penyakit tropis.

Selain masalah anggaran dan penguatan sistem kesehatan, pengetahuan kesehatan dan komitmen kesehatan juga sama pentingnya, tegas Profesor Tajandra Yoga Aditama dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Dengan kata lain, advokasi yang lebih luas diperlukan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan. Dampak terhadap kesadaran kesehatan

Dampak dari kesadaran, khususnya dampak positifnya, terhadap permasalahan kesehatan sudah banyak diketahui. Terutama sebagai langkah awal menuju peningkatan kesehatan dan penurunan risiko penyakit.

Dengan informasi yang cukup, perhatian seseorang dapat terfokus pada pencegahan dan deteksi dini untuk meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan.

Dampak signifikan juga ditemukan pada perilaku mencari bantuan, kesejahteraan, kesejahteraan psikologis, dan kualitas hidup yang lebih tinggi. Sebaliknya, risiko kesehatan mental dan tingkat kecemasan rendah.

Secara khusus, hal ini mempunyai implikasi nyata terhadap gaya hidup sehat, antara lain peningkatan harga diri pada generasi muda dengan kebiasaan gizi yang baik dan adanya sistem dukungan sosial, seperti adanya komunitas yang suportif.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *