SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Global

Banjir di Malaysia-Thailand Tewaskan 8 Orang, Diperkirakan Lebih Parah dari 2014

sp-globalindo.co.id – Sedikitnya delapan orang tewas akibat banjir di Malaysia bagian utara dan Thailand bagian selatan. Bahkan, banjir memaksa ribuan orang mengungsi.

Banjir di Malaysia pada Jumat (29/11/2024) telah memaksa lebih dari 80.000 orang mengungsi ke 467 tempat penampungan sementara pada minggu ini, menurut pejabat di kedua negara.

Negara ini juga melaporkan empat kematian di negara bagian utara Kelantan, Terengganu dan Sarawak.

Baca Juga: Korea Selatan kerahkan jet tempur saat 11 pesawat tempur tiba dari China dan Rusia

Sementara itu, Departemen Pencegahan dan Mitigasi Bencana melaporkan di halaman Facebook-nya bahwa dua orang tewas di provinsi Pattani di Thailand dan dua di provinsi Songkhla akibat banjir.

“Lebih dari 240.000 rumah tangga di Thailand selatan terkena dampak banjir setelah hujan lebat berhari-hari,” kata departemen itu, mengutip AFP.

Gambar dari Putney menunjukkan toko-toko tutup dan tim penyelamat menarik beberapa warga keluar dari perahu di air setinggi lutut.

“Tingkat banjir tinggi, sehingga tidak mungkin untuk memindahkan barang-barang kami,” kata seorang warga Pattani kepada stasiun televisi Thailand, PBS.

Pusat Komando Bencana Nasional Malaysia mengatakan pihaknya telah mengerahkan tim untuk membantu upaya bantuan di negara-negara yang terkena dampak.

Departemen meteorologi kedua negara memperkirakan hujan lebat setidaknya akan terjadi pada hari Sabtu. Banjir diketahui merupakan kejadian tahunan di Malaysia dan Thailand bagian selatan.

Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi mengatakan pada hari Kamis bahwa banjir diperkirakan akan lebih buruk dibandingkan tahun 2014, ketika sekitar 118.000 orang meninggalkan rumah mereka.

Baca Juga: 42 orang tewas dalam serangan Israel, berharap gencatan senjata segera di Gaza

“Ribuan personel layanan darurat, termasuk perahu penyelamat, kendaraan roda empat dan helikopter, telah dikerahkan ke negara-negara yang terkena dampak banjir,” kata Zahid, ketua Komite Nasional Penanggulangan Bencana Malaysia. Dengarkan pilihan berita terkini dan berita terkini langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *