SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Global

Trump Menang Pilpres AS, Ini Dampak Seriusnya bagi Asia

sp-globalindo.co.id – Dengan kemenangan besar Donald Trump dalam pemilu AS, Asia kini bersiap menghadapi ketidakpastian baru terkait hubungan dan perdagangan.

Periode kedua Trump yang diprediksi akan lebih agresif dalam menjalankan kebijakan “Amerika yang Utama” memberikan ancaman terhadap stabilitas hubungan regional dengan Amerika Serikat, khususnya di bidang perdagangan dan diplomasi.

Pada masa jabatan pertamanya (2016-2020), Trump melakukan tindakan yang melanggar kebijakan luar negeri Amerika pada umumnya, termasuk memulai perang dagang dengan Tiongkok.

Baca juga: Donald Trump Akan Menangkan Pilpres AS 2024, Begitu pula Hamas, Otoritas Palestina, Iran dan Israel.

Trump mempertahankan hubungan langsung dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan presiden Taiwan Tsai Ing-wen.

Kini Trump telah berjanji untuk memperluas agenda proteksionismenya, dan berencana menaikkan tarif hingga 60 persen terhadap impor Tiongkok, yang selanjutnya dapat meningkatkan ketegangan antara kedua negara.

“Masa jabatan Trump yang kedua akan menaikkan tarif dengan basis target yang lebih luas,” kata Steve Okun, direktur pelaksana konsultan APAC di Singapura, seperti dilansir Al Jazeera.

Hal ini, kata dia, akan berdampak besar pada kawasan Asia yang perekonomiannya sangat bergantung pada perdagangan.

Perdana Menteri India Narendra Modi adalah salah satu pemimpin pertama yang bersorak, berharap dapat memperkuat kerja sama.

Di sisi lain, Kementerian Luar Negeri Tiongkok menyatakan kesediaannya untuk hidup damai dengan Amerika Serikat, meski terkesan meragukan masa depan hubungan tersebut.

Kebijakan perpajakan Trump berpotensi berdampak pada banyak negara Asia yang perekonomiannya berbasis ekspor.

Baca juga: Donald Trump Menangkan Pilpres AS, Rusia Akan “Reset” Hubungan dengan AS

Negara-negara Asia Tenggara, dengan rasio perdagangan terhadap PDB sebesar 90 persen, kemungkinan besar akan terkena dampak tarif yang diusulkan Trump sebesar 10-20 persen.

Baca juga: Donald Trump Memenangkan Pilpres AS 2024, Raih Lebih dari 270 Electoral Vote.

Oxford Economics bahkan memperkirakan bahwa Asia non-Tiongkok akan mengalami penurunan ekspor sebesar 8 persen dan impor sebesar 3 persen di bawah kebijakan proteksionisme Trump. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran media favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *