sp-globalindo.co.id – Persentase penjualan rumah menunjukkan peningkatan tahunan yang signifikan pada kuartal I tahun 2024.
Berdasarkan riset Bank Indonesia (BI), penjualan properti residensial meningkat signifikan sebesar 31,16 persen (year-on-year), lebih tinggi dibandingkan kuartal sebelumnya sebesar 3,37 persen.
Peningkatan penjualan properti residensial pada triwulan I 2024 terjadi pada semua tipe apartemen. Namun kontribusi terbesar datang dari rumah mewah.
Berdasarkan data, peningkatan penjualan rumah kategori kecil sebesar 37,84 persen (yyyy), kategori menengah sebesar 13,57 persen (yyyy), dan kategori besar sebesar 48,51 persen (yyyy).
Berdasarkan informasi responden, hal utama yang mendorong peningkatan penjualan adalah dibukanya proyek-proyek baru yang berhasil menarik minat pelanggan.
Baca juga: Harga Rumah Naik Tipis, Tiga Kota Ini Tertinggi
Namun masih ada beberapa faktor yang menghambat pengembangan dan penjualan apartemen yang bagus.
Hal ini antara lain kenaikan harga properti (37,55 persen), permasalahan perizinan (23,70 persen), suku bunga KPR (21,43 persen) dan tingginya biaya pengajuan KPR (i -17,31 persen).
Kemudian, jika dikinikan secara triwulanan, penjualan rumah primer pada triwulan I tahun 2024 juga meningkat sebesar 12,89 persen (triwulan), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan triwulan sebelumnya (2,12 persen, ISK).
Peningkatan jumlah rumah terjual pada triwulan tersebut didukung oleh peningkatan penjualan seluruh tipe rumah, baik rumah kecil (15,29 persen, qtq), tipe menengah (12,21 persen, qtq) dan tipe besar (5,14 persen, qtq ). Dengarkan berita terpopuler dan pilihan berita kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran media favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.