JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) memperkirakan penjualan sepeda motor baru sepanjang tahun 2024 mencapai 6,35 juta unit, meningkat 6,2 juta unit pada tahun 2023.
Hari Budianto, Sekretaris Jenderal AISI, mengatakan meski penjualan sepeda motor listrik terus tumbuh, namun pangsanya masih kecil dibandingkan sepeda motor konvensional yang menggunakan mesin pembakaran dalam.
Baca juga: Jangan Selalu Menunda Memperbaiki Kebocoran Oli Mobil
“Harus tanya ke orang lain, tapi menurut saya berdasarkan data yang ada tahun ini akan ditutup sekitar 70.000 unit,” kata Hari saat ditemui di Cikarang, Jawa Barat, Selasa (5/11/2024).
Jumlah tersebut masih jauh dari target pemerintah Indonesia yang menargetkan penjualan 2 juta unit mobil listrik dan 13 juta unit sepeda motor listrik pada tahun 2030.
“Silakan menganalisa sendiri tapi saya berbicara berdasarkan fakta di lapangan seperti ini,” imbuh Hari.
Baca juga: Meski Ada Insentif, Polytron Tak Khawatir Penjualan Sepeda Motor Listrik Turun
Pada tahun 2023, total penjualan sepeda motor di Indonesia mencapai 6,2 juta unit, dengan skuter matik (skutik) menjadi jenis sepeda motor yang paling laris.
Skuter mendominasi penjualan sepeda motor dengan pangsa 89,73 persen atau sekitar 5,59 juta unit.
Pada periode tersebut, sepeda motor subframe menyumbang 5,19 persen dan sepeda motor sport 5,08 persen dari total pasar. Dengarkan berita terpopuler dan pilihan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran media pilihan Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.