sp-globalindo.co.id – Lautan pelari berkemeja oranye memenuhi kawasan Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat pada Minggu (12/08/2024).
Yorun 2024, ajang lari yang diselenggarakan Yogya Group, diikuti total 4.800 pelari yang terbagi dalam tiga kategori, yakni lari keluarga 2,5 kilometer, lari 5 kilometer, dan lari 10 kilometer.
Di ujung jalan, terlihat seorang ibu dan anaknya berlari untuk mencapai ujung. Wanita itu akhirnya berteriak.
“Ini pertama kalinya saya lari bersama keluarga, saya dan anak-anak lari berkelompok sejauh 2,5 kilometer,” kata Shirley (35), Senin (12/9/2024) usai bertemu dengan putranya. .
Seorang warga Kota Depok sengaja menghadiri upacara di Bandung Barat bersama suami dan anak-anaknya. Selain berolahraga bersama, mereka juga keluar khusus untuk mengisi waktu liburan.
“Para atlet sering bertanding lari, balap cepat. Nah, ini ajang lari yang bisa dipertemukan oleh keluarga. Jadi menyenangkan bagi kami,” kata Shirley.
Baca juga: Belanda Kembali Pecahkan Rekor Dunia Beregu Putra di Olimpiade Paris 2024
Begitu pula M Diandra kelahiran Sukabumos yang mengikuti ajang 10k.
Ia mengaku senang bisa mengikuti Yorun 2024 yang pesertanya banyak dan hadiahnya bagus.
“Jorun ini rewardnya karena pesertanya banyak, seru, ramai, dan ada beberapa houseprize menarik. Bukan hanya houseprize saja, ada juga yang lain seperti running bag, medali, dan goody bag yang juga memuaskan. , “katanya.
“Tahun depan mungkin grup podiumnya akan lebih banyak, jadi tidak hanya sekedar penambahan saja, ada pelari, master dan masih banyak lagi,” ujar Andra yang mencatatkan rekor finis 50 menit.
Baca juga: Sprint 100 Meter Olimpiade Noah Lyle, Jarak Sempit Buat Sahabat Baik
Diandra tidak sendiri. Ia datang bersama saudara laki-lakinya yaitu Sri Syamsiah dan Aep Rahmat yang tinggal di Buah Batu, Bandung.
“Acaranya seru, banyak hal yang dilombakan, kaosnya juga nyaman dipakai. Lintasannya juga asyik, tidak mulus, cuacanya dingin,” kata Sri.
Isi tas manisnya juga banyak sehingga membuat para pelari senang, kata Sri yang mengikuti lomba lari 5 km dan finis dengan catatan waktu 39 menit 17 detik.
Sementara itu, ajang lari yang diikuti ribuan pelari ini merupakan ajang lari pertama yang diselenggarakan masyarakat Yogya untuk memperingati hari mereka.
“Yorun ini pertama kalinya ada kelompok Yogya yang menjalankannya di Yogya dalam 42 tahun,” kata Ketua Panitia Yorun 2024 Bapak Muhammad Irsjad Raspati saat ditemui di acara tersebut.