sp-globalindo.co.id – Pasar ponsel lipat global akan mengalami kontraksi pada kuartal III 2024 (Juli-September).
Pengiriman ponsel lipat global turun 1 persen selama periode tersebut dibandingkan dengan kuartal ketiga tahun 2023, menurut firma riset Counterpoint Research.
Ini menandai penurunan pertumbuhan pertama dalam enam kuartal berturut-turut selama setahun terakhir. Penjualan ponsel lipat turun 1 persen pada kuartal ketiga tahun 2024, menurut Counterpoint, menandai penurunan pertama dalam penjualan ponsel lipat pada kuartal ketiga.
Counterpoint percaya bahwa salah satu alasan penurunan pasar ini adalah kinerja yang relatif buruk dari seri baru Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Galaxy Z Flip 6.
Baca Juga: Pelopor Smartphone Lipat Pertama di Dunia dan Lima Besar Produsen Smartphone Lipat Dunia Nyatakan Bangkrut
Pada kuartal ketiga tahun 2024, Samsung akan mempertahankan posisinya di pasar smartphone lipat global.
Counterpoint mencatat bahwa Samsung menguasai 56 persen pasar ponsel lipat global. Pada kuartal III tahun 2023, pangsa pasar ini turun hingga 70 persen.
Jika melihat angka pengirimannya, Samsung juga mengalami penurunan sebesar 21 persen pada periode tersebut.
Penurunan pangsa pasar global Samsung antara lain disebabkan oleh meningkatnya permintaan perangkat lipat dan kontribusi pabrikan China. Di China, pangsa pasar Samsung pada kuartal III 2024 hanya sebesar 8%, angka yang relatif kecil.
Seiring berkembangnya rantai pasokan perangkat lipat, Samsung menghadapi persaingan ketat dari produsen lain seperti Huawei, Honor, Motorola, dan Xiaomi.
Pasalnya, empat produsen smartphone asal China mencatatkan pertumbuhan pengiriman ponsel lipat sebesar dua digit pada Juli-September 2024.
Dalam laporan Counterpoint yang sama, Huawei berhasil menguasai 15 persen pasar pada kuartal ketiga tahun 2024, menduduki peringkat kedua di antara lima besar produsen ponsel pintar lipat dunia. Pangsa pasar Huawei meningkat dua persen YoY.
Huawei terus meningkatkan pengiriman perangkat lipat di Tiongkok dari tahun ke tahun (naik 23 persen), didorong oleh popularitas Mate X5 dan Pocket 2 yang terus berlanjut.
Baca Juga: Ponsel Lipat Huawei Mate X5 Dirilis, Mirip X3 Tapi Lebih Bertenaga
Di sisi lain, Huawei Nova Flip dengan harga terjangkau yang baru saja diluncurkan dan Huawei Mate XT lipat tiga pertama di dunia lebih eksperimental dibandingkan model yang sudah ada dan memiliki volume pengiriman yang lebih rendah.
Honor dan Motorola menempati posisi ketiga dan keempat. Kedua merek ini tetap menjadi salah satu merek dengan pertumbuhan tercepat di pasar perangkat lipat.
Pada kuartal ketiga tahun 2024, Honor memiliki pangsa pasar sebesar 10 persen dan pengiriman ponsel lipat secara global tumbuh sebesar 121 persen.