JAKARTA, sp-globalindo.co.id – TNI Angkatan Udara (AU) memastikan pembahasan pembentukan unit luar angkasa pada tahun 2025 akan terus berlanjut.
Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI Ardi Syahari mengatakan, satuan antariksa rencananya akan menjadi salah satu fokus utama TNI AU pada anggaran tahun depan.
Pasti akan kita lanjutkan (unit luar angkasa). Sudah kita programkan, kata Ardi, Rabu (12/11/2024) saat ditemui di Markas AU, Cilangkap, Jakarta Timur.
Baca Juga: TNI AU Uji Coba Program Sasaran Nutrisi Gratis di Sejumlah Lanud
Ardi menegaskan tantangan pertahanan udara ke depan semakin kompleks, terutama terkait teknologi siber dan kecerdasan buatan (AI).
Oleh karena itu, Kepala Staf Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono menginstruksikan seluruh personelnya untuk meningkatkan kesiapsiagaan di bidang pertahanan udara.
Oleh karena itu, KSAU ingin meningkatkan teknologi terkini berbasis AI dan siber untuk melawan ancaman tersebut, kata Ardi.
Dalam kesempatan tersebut, Ardi juga mengingatkan seluruh jajarannya akan slogan TNI AU yaitu AMPUH yang merupakan singkatan dari Adaptif, Modern, Profesional, Unggul dan Humanistik.
Baca Juga: Mabes TNI Beberkan Alasan Pengembalian Mayjen Achiruddin Pasampres Sebagai Panglima
Ia berharap TNI AU dapat meningkatkan modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) dan menghadapi berbagai ancaman dan tantangan dengan profesionalisme tinggi.
Jadi harapannya TNI AU bisa meningkatkan modernisasi alutsista kemudian beradaptasi dengan segala macam ancaman, tantangan, hambatan, hambatan, dengan profesionalisme yang kuat dari seluruh personel, ujarnya.
Jadi tegas dalam operasi dan manusiawi dalam bekerja sama dengan masyarakat, sehingga kita berharap visi Indonesia Emas dapat tercapai melalui operasi TNI AU, tambahnya.
Sebelumnya, KSAU Marsekal TNI M. Tonny Harjono mengungkapkan, TNI AU bersiap membentuk satuan antariksa untuk mempertahankan dan menjaga wilayah udara Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Pernyataan tersebut disampaikan Tony saat menjadi keynote speaker pada Seminar Nasional Sains dan Inovasi Indonesia ke-6 yang digelar di Gedung Akademi Angkatan Udara Sabang Merauke, Yogyakarta pada Kamis (26/09/2024).
Baca juga: Perwira Tinggi TNI Mantan Ajudan Jokowi Juga Dimutasi
Acara bertajuk “Pengembangan Kemampuan Antariksa untuk Memperkuat Pertahanan NKRI Melalui Pembentukan Satuan Antariksa” ini juga disiarkan secara langsung melalui YouTube Airmen TV Dispenau.
Namun perlu diterima bahwa untuk membangun satuan antariksa, TNI AU memerlukan waktu yang lama, kata Tony yang diwakili Marsekal Udara Purwoko Aji Prabowo, Gubernur Akademi Angkatan Udara.
Tony juga menjelaskan bahwa banyak negara maju yang masih belum sepenuhnya mandiri dalam pengembangan teknologi antariksa dan seringkali harus bekerja sama dengan organisasi lain, apalagi dari segi anggaran, biaya yang dibutuhkan untuk teknologi antariksa sangat besar. Dengarkan rangkaian berita dan berita terkini kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.