[POPULER GLOBAL] Remaja Terlilit Utang 12 Rentenir | Tanggapan Rusia Terkait Penggunaan Senjata AS
sp-globalindo.co.id – Kabar tentang seorang remaja berusia 15 tahun yang berhutang pada 12 rentenir untuk memenuhi keinginan pacarnya kini menduduki puncak trending global.
Sementara itu, respons Rusia berada di bawah setelah Joe Biden mengizinkan Ukraina menggunakan senjata AS untuk menyerang wilayah dalam Rusia.
Berita lain yang banyak dibaca di Global sp-globalindo.co.id adalah terkait senjata atau rudal ATACMS yang diberikan AS kepada Ukraina untuk menyerang Rusia.
Baca Juga: Resor Mewah Donald Trump Kini Dijaga Robot Anjing Demi Keamanan
Berikut rangkuman selengkapnya edisi pagi Senin (18/11/2024) hingga Selasa (19/11/2024): 1. Remaja 15 tahun ini terlilit utang Rp 45,5 juta. 12 rentenir untuk memenuhi keinginan kekasih.
Seorang pemuda di Malaysia diduga berhutang hingga 13.000 ringgit Malaysia (sekitar 45,5 juta rupiah) kepada 12 pemegang saham kredit sekaligus.
Sayangnya, dia berhutang untuk memenuhi keinginan pacarnya.
Pria asal Malaysia itu pertama kali mendatangi seorang rentenir agar kekasihnya bisa mencicipi sepiring Siakap 3 Rasa, yaitu ikan barramundi yang dimasak dengan kuah pedas, asam, dan manis.
Artikel selengkapnya dapat dibaca di sini. 2. Tanggapan Rusia setelah Biden mengizinkan Ukraina menggunakan senjata AS untuk menyerang wilayahnya
Rusia angkat bicara setelah pemerintahan Presiden AS Joe Biden pada Minggu (17/11/2024) mengizinkan Ukraina menggunakan senjata buatan AS untuk melakukan serangan mendalam terhadap negaranya.
Kremlin pada Senin (18/11/2024) yakin bahwa pemerintahan Biden akan meningkatkan ketegangan dengan mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh untuk menyerang Rusia.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan dia telah melihat sejumlah pemberitaan media mengenai keputusan Biden yang mengizinkan serangan tersebut.
Artikel selengkapnya dapat dibaca di sini.
Baca Juga: Serangan Mematikan Israel Menutup Sekolah di Beirut 3. Apa Itu ATACMS, Rudal yang Diizinkan AS Menyerang Rusia di Ukraina?
Presiden AS Joe Biden telah memberi lampu hijau kepada Ukraina untuk menggunakan rudal jarak jauh yang dipasok AS untuk menyerang Rusia. Seorang pejabat AS mengkonfirmasi langkah tersebut kepada mitra BBC Amerika, CBS.
Keputusan tersebut merupakan perubahan besar dalam kebijakan AS, karena Ukraina menuntut larangan penggunaan rudal ATCMS sehingga Kiev dapat melancarkan serangan di luar perbatasannya.
Pada saat yang sama, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy berbicara kepada media tentang izin penggunaan rudal ATACMS terhadap Rusia. Dia tidak membenarkan atau menyangkal bahwa AS mengizinkan penggunaannya.