SP NEWS GLOBAL Kamala Harris: Tewasnya Yahya Sinwar Jadi Kesempatan Akhiri Perang Gaza
WASHINGTON DC, sp-globalindo.co.id – Kamala Harris menyambut baik meninggalnya Yahya Sinwar sebagai kesempatan untuk mengakhiri perang di Gaza.
Kematian Sinwar berarti Hamas tidak bisa lagi memerintah wilayah tersebut. Harris mengatakan ini adalah hari baru bagi Gaza.
Wakil presiden AS dan kandidat dari Partai Demokrat mengatakan keadilan telah ditegakkan setelah kematian pemimpin Hamas. Amerika, Israel dan dunia akan menjadi lebih baik, katanya.
Baca Juga: Israel Rilis Rekaman Drone yang Diduga Perlihatkan Detik-detik Kematian Yahya Sinwar
Menurut The Guardian, Harris saat ini menghadapi persaingan ketat dengan Donald Trump untuk memenangkan negara bagian Michigan, yang merupakan rumah bagi sekelompok pemilih Arab-Amerika yang peduli terhadap perjuangan Palestina.
Mengenai kematian Sinwar, Harris juga menyatakan bahwa pertempuran selama setahun telah menewaskan lebih dari 42.000 orang di Gaza dan meninggalkan jalur kehancuran di wilayah tersebut.
“Hamas telah runtuh dan kepemimpinannya dicopot,” katanya. “Momen ini memberi kita kesempatan untuk mengakhiri perang di Gaza,” ujarnya.
Dia mengatakan berakhirnya konflik harus dibarengi dengan keamanan Israel, pembebasan sandera yang tersisa, dan diakhirinya penderitaan di Gaza.
Dia juga menyatakan dukungannya terhadap negara Palestina, dengan mengatakan bahwa negara tersebut harus memprioritaskan hak-hak Palestina atas martabat, keamanan, kebebasan dan penentuan nasib sendiri.
Komentarnya serupa dengan komentar Joe Biden, yang telah dikritik oleh kelompok progresif karena terus mendukung Israel. Biden terus mendukungnya bahkan ketika Benjamin Netanyahu mengabaikan permintaannya untuk menghindari korban sipil dan meringankan penderitaan kemanusiaan di wilayah pesisir kecil tersebut.
“Israel berhak menghilangkan kepemimpinan dan struktur militer Hamas,” kata Biden.
Baca Juga: Daftar 6 Pemimpin Hamas yang Tewas dalam Serangan Udara Israel, Terbaru Yahya Sinwar
Ia mengatakan bahwa Sinwar merupakan kendala yang tidak dapat diatasi. Mereka mengatakan kematian Sinwar akan membawa masa depan yang lebih baik bagi Israel dan Palestina.
“Hambatan-hambatan itu sudah tidak ada lagi. Namun masih banyak yang harus dilakukan.”
Baca juga: Respons Iran Usai Israel Klaim Bunuh Pemimpin Hamas Yahya Sinwar
Biden mengatakan dia akan berbicara dengan Netanyahu dan para pemimpin Israel lainnya untuk mengakhiri perang untuk selamanya.
Dengarkan berita terbaru dan pilih berita di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.