Jakarta, Compass.com – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti Menunggu Keputusan (SK) dari Menteri yang menyetujui guru Status Komite Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Ketenagakerjaan (PPPK) ke sekolah swasta dari tahun 2025 .
“Sebagai informasi dari presiden, kami sedang menunggu keputusan menteri yang mengatakan bahwa guru ASN tidak hanya bekerja di sekolah umum, tetapi juga dapat bekerja di sekolah swasta,” kata Muti pada acara teratas Hari Nasional Lerarend di Velodrome Rawamgun, Jakarta East, Kamis, Kamis (28-11-2024).
Dia menemukan bahwa politik adalah respons pemerintah terhadap guru dan ambisi masyarakat, terutama penyedia pendidikan swasta.
Baca Juga: Mengelola Guru E-Rad berkurang setahun sekali dari tahun 2025
Pemerintah juga akan mengeluarkan kebijakan bahwa guru dapat bekerja tanpa menuduh tugas administrasi.
Salah satunya dapat dikurangi dengan e -ralling e -ralls untuk mengurangi setahun sekali setiap dua tahun.
Dengan cara ini, para guru tidak harus menghabiskan waktu untuk bertemu dengan yang lebih mudah.
“Guru tidak perlu menghabiskan waktu untuk bertemu e-work of work. Dari tahun 2025. Mengelola guru, kepala sekolah dan pengawas akan diterapkan lebih mudah, tidak rumit dan tidak perlu berisik,” katanya.
Pelatihan guru kemudian diperkuat dengan pedoman penasihat dan pendidikan yang berharga sejak November 2024.
Baca Juga: Pemerintah berencana untuk menawarkan bantuan keuangan belum ada guru kehormatan bersertifikat
Seorang guru yang hebat, kata Mu’ti, tidak hanya terbatas pada mata pelajaran mengajar sesuai dengan profesionalismenya, tetapi juga bertanggung jawab untuk menjalankan dan membantu siswa menjadi anak -anak yang hebat dengan kekuatan fisik, spiritual, intelektual dan moral.
“Indonesia akan kuat dengan guru -guru hebat dan anak -anak yang kuat,” katanya.
Sebelumnya diumumkan bahwa rencana penggunaan guru dengan status ASN atau PPPK untuk kuliah di sekolah swasta disetujui oleh Menteri Pan-Rini Widyantini.
Baca I: Prabowo akan pergi ke Bantuan Pendidikan untuk Guru dan pergi dengan D4/S1 -evomeman
Karena saat ini ada sekitar 100.000 guru swasta yang merupakan PPPK tetapi belum didistribusikan di sekolah umum.
“Adalah tepat untuk menunggu surat. Sekarang ada lebih dari 100.000 guru swasta yang merupakan PPPK, dan dia benar -benar bukan segalanya, karena kami pikir itu Pan, seorang guru PPPK dapat mengajar di sektor swasta,” mu ‘ Ti mengatakan pada hari Selasa di kompleks Istana Presiden, Jakarta Tengah (26-11-2024). Lihat berita terbaru dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih akses pilar utama Anda sp-globalindo.co.id whatsapp -canaal: https://www.whatsapp.com/chahannel/0029vafpppbedbpzjzrk13ho3h. Pastikan untuk menginstal aplikasi WhatsApp.