Jakarta, sp-globalindo.co.id – Komisi Desion Korupsi (KPK), Tuakeu Tambusai, Jalan Siekin Kerangka Kerja Tahun Fiskal Provinsi Riau (SP.SKA).
Direktur Investigasi CPC Assep Guilur Rahayu, penyelidikan untuk pekerjaan ini diterbitkan pada 10 Januari 2025, katanya.
Lima tersangka, Pengembangan Kantor Proprip Raus dan Kepala Jembatan, karena kekuatan Pengguna Anggaran (KPA), salam, sebagai sektor sebaliknya, yang mencakup sektor sebaliknya, yang mencakup kontrol teknik dan desain khusus (DE) .
CPC Confusales, Mercy dan Mour BMW Cars dengan 2,6 miliar sehubungan dengan LPI
Kemudian, NR, Presiden Cabang Pt YK Pecan Baru, Perusahaan Tenaga Konsultan Manajemen Konstruksi Flyov; Sebagai Direktur PT SC dan TC sebagai Direktur PT SHJ.
“Tersangka adalah tentang Anda, GR, TC, ES dan NR,” katanya.
ACCEP adalah kerugian yang rusak dari pembantu konstruksi yang mengalir. Dia mencatat bahwa pembangunan harga tetap (HS) mencapai 159,3 miliar rps dari pembangunan terbang.
Namun, berdasarkan pakar konstruksi, HPS, yang menyebabkan korban negara, tidak dilakukan secara rinci.
“Kerugian finansial negara tidak sekitar 6 miliar rps, jadi itu cukup besar,” katanya.
Sebelumnya, CPC, Senin (1/20/20220) di malam hari, mencari kantor urusan publik dan apartemen sosial (hang) di provinsi Rau malam.
Pengamatan Cancass.com menunjukkan delapan mobil minibus yang membawa petugas BPK dan menunggu. Sejumlah pejabat BPK terlihat di gedung.
Definisi tersebut dilakukan oleh BPK sejak pukul 10:00 di gedung PANPR online Rio di Cullen’s Amin.
BACAAN: KPK bersinar Undangan Claryati ke Kalimantan Barat BPJN tentang Aset di Laps
Petugas BPK pada pukul 17:00 meninggalkan gedung bubuk dengan koper kecil dan koper coklat besar.
Ryau, yang diduga terkait dengan hasil BPK, keluar dari dua koper bangunan Panetr.
Secara total, empat koper dibawa dari gedung pop oleh petugas CPC. Kelompok CPC dikhotbahkan oleh petugas polisi yang dilengkapi dengan senjata jangka panjang. Periksa berita dari pilihan langsung dan pemilihan kami di ponsel Anda. Pilih akses peluang MinStain ke saluran Rantsaps: https://www.whatsp.com/channel/00vafpbedbpzrc13d. Pastikan Anda menginstal aplikasi WhatsApp.