MUSCAT, sp-globalindo.co.id – Menteri Luar Negeri Iran (MENLU) Abbas Arakchi bertemu dengan pejabat senior Houthi Mohammad Abdelsalami di Muscat, Oman pada Senin (14/10/2024).
Kunjungan Arachi ke Oman merupakan yang terbaru dari serangkaian perjalanan diplomatik ke Timur Tengah, menyusul janji Israel untuk membalas serangan rudal Iran pada 1 Oktober 2024.
Seperti dikutip AFP, juru bicara dan kepala perundingan Tentara Keselamatan Nasional Yaman Mohammed Abdelsalam bertemu dan mengadakan pembicaraan.
Baca Juga: Tank Israel Serang Markas Penjaga Perdamaian PBB di Lebanon
Serangan 200 rudal sebelumnya terhadap Israel merupakan respons terhadap pembunuhan para pemimpin di wilayah tersebut oleh Teheran.
Selain itu, sebagai respons atas meninggalnya seorang jenderal Garda Revolusi Iran di Lebanon.
“Poros perlawanan” Iran terhadap Israel diketahui mencakup kelompok Hamas di Palestina di Gaza, Hizbullah di Lebanon, dan kelompok Houthi di Yaman.
Sebelum pergi ke Muscat, Arachi mengunjungi Bagdad. Tak hanya itu, ia juga mengunjungi Qatar dan Arab Saudi pada pekan lalu.
Diskusi utama juga membahas upaya gencatan senjata di Lebanon dan Gaza serta cara-cara untuk menahan penyebaran konflik di Timur Tengah.
Sementara itu, pada hari Minggu, Arachi kembali menegaskan bahwa Iran sepenuhnya siap menghadapi situasi perang.
Baca Juga: Korea Selatan Siap Penuh Hadapi Ketegangan dengan Korea Utara
“Tetapi kami tidak menginginkan perang, kami menginginkan perdamaian,” tegasnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.