SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Property

Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa Dinilai Tak Sesuai Prinsip Efisiensi

Jakarta, sp-globalindo.co.id – Direktur Eksekutif Komite Pemantauan untuk Implementasi Armand Swarmon tentang Otonomi Regional, proposal tersebut tidak sesuai dengan prinsip efisiensi pemerintah.

Ini adalah area yang luar biasa untuk mendeteksi nilai negara.

“Tidak ada hak antara negara dalam anggaran. Kami tahu bahwa kami aktif dalam mempertahankan efisiensi. Menurut pendapat kami, kami memiliki karakteristik teknis atau keunggulan negara,” perkiraan Kompassom pada hari Senin.

Armand mengatakan bahwa daerah yang telah menerima status profesi ini tidak hanya dengan dana regional atau dana yang diharapkan, tetapi juga pemerintah.

BACA JUGA: Apa itu wilayah khusus dengan saran dari area khusus?

Dia memberi contoh, yoga dengan status area khusus akan menerima dana khusus sekarang.

“Jadi pada dimensi ini, kita belum punya,” katanya.

Untuk mendukung budaya dan perlindungan budaya dan perlindungan, tidak masalah karena tidak penting untuk pembentukan industri khusus.

Ini karena pemerintah pusat merawat otoritas terkait di Kementerian Kebudayaan dan di setiap wilayah.

“Misalnya, dalam perhatian Kementerian Kebudayaan, perlu untuk memperkuat manfaat dan keunikan budaya atau sejarah,” katanya.

Selain itu: Jawaban ke Istana, Menteri Urusan Internal dan Suraxarta Suraxarta

Untuk informasi, Kementerian Dalam Negeri menerima proposal ke beberapa bidang yang meminta status manfaat.

sp-globalindo.co.id, ada enam area yang menjadikan area mereka menjadi zona khusus data (25.25.025).

Untuk mengenang daerah yang paling berkesan, individu, satu pusat, Aerakarta dan enam distrik: “Boyeilar, Karaganda, Srieng, Surazhen, Sukoharzho” dan Vonogiri.

Ada enam provinsi di Jawa Tengah, mereka memiliki enam provinsi, termasuk status area khusus, termasuk Jawa Barat, Sumatra barat, RIU dan Sulavesite. Periksa pilihan berita Anda dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih akses ke sp-globalindo.co.id. Pastikan Anda menginstal aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *