Jakarta, compas.com – Partai Fair yang makmur (PKS) memuji Presiden Presiden Indonesia
Mr PS Mamad Mabmbi mengatakan bahwa semua pihak saat ini berhasil memenuhi proyek untuk proyek Prabowo Subiantdo.
“Sikap baik Indonesia adalah untuk semua pihak yang telah bekerja sama, Kamis (10/4/25).
PKS berharap bahwa pertemuan dengan dua angka akan menjadi energi positif bagi bangsa.
Baca Juga: Pabowo-Megawati bertemu, Partai Demokrat: Jangan Terlihat Menurut Opini Politik
Namun, PKS tidak menjadi masalah jika PDI-P tentang PDI-P memutuskan bahwa di luar aliansi untuk mengumumkan bantuan negara.
“(PDI-P) di luar atau di dalam pemerintahan tidak menjadi masalah.”
Dikenal, Prowowati bertemu Megawati Shelter, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Senin, Senin, tadi malam.
Presiden harian Partai Sufmi Gerindra Beam mengatakan pertemuan itu berlangsung selama 1,5 jam, yang juga merupakan kesempatan untuk berbicara empat mata.
“Ya, jika saya tidak tahu visinya, tetapi pertukaran ide dalam keanggotaan Indonesia (8/4/2025) di malam hari.
Baca lebih lanjut: tanggapan Kim Plus di Prabow-Megawati Meeting Respons pada langkah politik
Dasco mengatakan bahwa sebuah gelar dibahas oleh dua angka adalah upaya pemerintah untuk menangani situasi global.
Dia berkata, Megawati berbagi pengalamannya ketika dia menaklukkan di Indonesia di bawah bimbingannya.
Apa yang Anda katakan “Ya, akan ada banyak cara untuk memenuhi situasi global dunia,” tambah Dasco.
“Selain itu, Megawati juga mengalami mantan pemimpin Indonesia untuk bertemu lebih atau kurang.
Sekretaris -General Gerindra Beutton Broker
Muzani mengatakan, pada pertemuan itu, Megawati menyarankan agar PDI-P dapat menjadi alat untuk memperkuat pemerintah, tetapi tidak untuk dukungan bagi pemerintah.
Muzani mengatakan bahwa ketika jawabannya merespons pada 20 Oktober, Jakarta, Rabu, Rabu, 9/4/25).
“Oleh karena itu, itu adalah alat jika perlu menggunakan PDI-P.