sp-globalindo.co.id – Gigi berlubang merupakan salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang sering dialami banyak orang. Jika tidak ditangani, rasa sakit akibat gigi berlubang akan semakin mengganggu aktivitas.
Gigi berlubang bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari bakteri, sisa makanan, asam yang menyerang enamel gigi. Jika tidak segera ditangani, gigi berlubang dapat menyebabkan infeksi dan gangguan kesehatan lainnya.
Menurut Persatuan Apoteker Indonesia (PAFI) Kota Palembang dalam website pafikotapalembang.org, langkah pertama dalam menangani gigi berlubang adalah dengan berkonsultasi ke dokter gigi.
Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui sejauh mana kerusakannya.
Baca juga: Gigi tanggal bisa mengubah struktur wajah
Berikut beberapa cara yang biasa direkomendasikan para ahli gigi untuk mengatasi gigi berlubang. 1. menambal gigi
Untuk lubang yang masih dalam tahap awal, biasanya dokter akan menyarankan penambalan. Prosedur ini cukup sederhana.
Area yang berlubang akan dibersihkan terlebih dahulu. Kemudian diisi dengan bahan pengisi seperti amalgam, komposit atau resin. Tidak hanya meredakan nyeri dan meningkatkan fungsi gigi, tambalan ini juga dapat mencegah kerusakan lebih lanjut. 2. perawatan saluran akar
Jika lubangnya cukup dalam hingga mengenai pulpa gigi, perawatan saluran akar adalah solusinya.
Dalam prosedur ini, dokter akan mengangkat jaringan pulpa yang terinfeksi, membersihkan saluran akar, dan mengisi saluran akar.
Biasanya gigi yang sudah menjalani perawatan saluran akar akan diberikan mahkota untuk perlindungan ekstra.
Baca juga: 8 Penyebab Sakit Gigi, Gigi Berlubang dan Abses 3. Mahkota gigi
Untuk gigi yang rusak parah, dokter mungkin menyarankan pemasangan mahkota gigi. Mahkota ini seperti “pelindung” yang ditempatkan di atas gigi untuk memberikan perlindungan dan mengembalikan bentuk dan fungsinya.
Bahan yang digunakan dapat berupa porselen, logam atau kombinasi keduanya, tergantung kebutuhan. 4. Perawatan fluorida
Jika kerusakan gigi masih dalam tahap awal, Anda bisa mencoba perawatan fluoride. Fluorida merupakan mineral yang dapat membantu memperkuat enamel gigi dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Dokter akan mengoleskan gel atau pernis fluoride langsung ke gigi untuk memperkuat enamel dan memperlambat pembusukan. 5. Pola makan dan kebiasaan sehari-hari
Selain pengobatan medis, perubahan gaya hidup juga penting untuk mencegah gigi berlubang. Mengurangi makanan manis, menyikat gigi dua kali sehari, dan membersihkan gigi dengan benang secara teratur dapat membantu mencegah gigi berlubang.
Baca juga: Tak Sepanjang Bulu Sikat, Ini Takaran Pasta Gigi untuk Cegah Gigi Berlubang.
Kunjungan rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali juga sangat dianjurkan untuk memastikan kesehatan gigi tetap terjaga.
Jika Anda merasa mengalami gejala gigi berlubang, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter gigi untuk mendapatkan penanganan yang tepat. karena gigi yang sehat tidak hanya membuat senyum anda semakin indah, namun juga baik untuk kesehatan tubuh secara umum.
Yuk, jaga kesehatan gigimu mulai sekarang! Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.