JAKARTA, COMPASS.COM – Menteri industri Cardasasmit Agus Gumiwang, promosi motor listrik kemungkinan akan berlangsung tahun depan.
Baca Juga : Jangan Segan Minta Bukti ke Bengkel kenapa Mobil Harus Turun Mesin
Karena dua properti dianggap sebagai salah satu kontribusi utama pertumbuhan ekonomi nasional dalam industri ini.
“Semuanya mungkin untuk menunjukkan promosi tambahan. Sektor mobil tidak baik sekarang, karena sektor mobil tidak baik sekarang,” katanya pada hari Selasa (11.11.2024)
BACA: Mulai 1 November, BPJ mengubah siswa untuk menyederhanakan SIM, apa yang dipinjam tugas?
“Jadi bersabarlah, pemerintah memiliki patisserie yang hebat dan hubungan yang hebat, karena hanya ada kekhawatiran untuk sektor industri mobil,” katanya.
Seperti diketahui, subsidi saat ini habis untuk mesin listrik. Menurut pengisapan, anggaran yang ada untuk 2024 tetap 0 buah. Namun, hingga hari ini, subvansi RP adalah 60.749 mesin listrik. 7 juta untuk unit.
Perlu dicatat bahwa Menteri Peraturan Industri no. 21 dari 2023, subsidi motor listrik hanya tersedia untuk 2023 dan 2024.
Baca Juga : Alasan Honda Scoopy Model Baru Tidak Meluncur di Pameran IMOS 2024
Baca Juga: Tes BPJS mengubah siswa untuk menyiapkan SIM jika Anda tidak melakukannya?
Peraturan 2023 dalam 200.000 dan kuota maksimum untuk subsidi untuk 600.000 unit.
Subsidi 2023 hanya diserap oleh 5 persen atau sekitar 11.000. Kurangnya minat publik dalam penggunaan ditetapkan oleh hanya 50.000 unit untuk Penghargaan Anggaran 2024.
Kemudian pada bulan Agustus Kementerian Industri meningkat 60.000 kuota. Lihat berita pilihan langsung kami dan pilih di ponsel Anda. Pilih Akses ke Saluran Utama Akses ke Compass.com Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029vafppbppzjzrk13ho3h. Pastikan untuk menginstal aplikasi WhatsApp.