Kiev, sp-globalindo.co.id – Rusia menyerang infrastruktur sipil di Pokrovsk dengan bom udara hingga menimbulkan korban jiwa.

Demikianlah rangkuman hari ke-954 penyerangan Rusia ke Ukraina pada Jumat (10/4/2024). Anda juga tidak boleh melewatkan sederet berita seputar diplomasi militer.

Berikut berita lengkapnya, dilansir EA Worldview.

Baca juga: Hari 953 Ringkasan Serangan Rusia ke Ukraina: Sekretaris Jenderal NATO Ingin Ukraina Menang | 3 orang tewas ketika drone Rusia menyerang infrastruktur sipil Pokrovsk 

Menurut Serhii Dobriak, kepala Komando Militer Pokrovsk, pasukan Rusia berada kurang dari 7 kilometer dari kota Pokrovsk, pusat logistik di wilayah Donetsk di timur Ukraina.

Di televisi nasional, Dobryak mengatakan Rusia menyerang infrastruktur sipil di Pokrovsk dengan bom udara pada hari Kamis, sehingga menimbulkan korban jiwa.

“Infrastruktur utama rusak atau hancur hampir 80 persen. Musuh meninggalkan kami tanpa listrik, air dan gas alam,” tambahnya.

Pokrovsk memiliki populasi sekitar 60.000 pada Januari 2022. Sekitar 13.000 orang, termasuk 94 anak-anak, tertinggal selama evakuasi yang sedang berlangsung. 177 tawanan perang Ukraina tewas

Setidaknya 177 tawanan perang Ukraina tewas di penangkaran Rusia selama 31 bulan invasi Vladimir Putin, menurut Victoria Tsymbaliuk, juru bicara Pusat Koordinasi Ukraina untuk Perlakuan terhadap Tahanan Perang.

Tsybaliuk mengatakan jumlah korban tewas sebenarnya di penjara-penjara Rusia bisa jauh lebih tinggi karena kurangnya pengawasan internasional. Kebanyakan tentara Ukraina yang ditangkap tidak pernah dikunjungi oleh personel Palang Merah.

Rusia menolak mengonfirmasi penahanan atau keberadaan ribuan tawanan perang Ukraina, kata Tsybaliuk. Serangan Ukraina memicu kebakaran di gudang minyak

Serangan Ukraina telah menyebabkan kebakaran di dua depot minyak di Rusia.

Salah satu korban yang diserang adalah gudang bahan bakar dan pelumas Annanefteprodukt dekat desa Anna di wilayah Voronezh. “Telah dipastikan bahwa setidaknya satu tank vertikal terkena serangan,” kata tentara Ukraina.

Gubernur Aleksandr Gusev menyatakan tangki dalam keadaan kosong dan api kemudian berhasil dipadamkan.

Kementerian Situasi Darurat Rusia melaporkan kebakaran besar di gudang minyak di desa Osentsy di Perm Krai, sekitar 1.800 kilometer timur laut Ukraina.

Api melalap tangki bahan bakar dan menyebar ke area seluas lebih dari 10.000 meter persegi, kata kementerian itu.

Baca juga: Putin: Rusia akan mencapai semua tujuannya di Ukraina