BINYAMINA, sp-globalindo.co.id – Drone Hizbullah menyerang kota Binyamina di Israel dan menewaskan empat tentara di salah satu pangkalan pada Minggu (13/10/2024).
Sky News melaporkan, serangan itu juga melukai sedikitnya 61 orang.
Menurut Israel, serangan ini dilakukan oleh Hizbullah dengan menggunakan drone, dan terjadi setelah Amerika Serikat mengumumkan akan mengirimkan sistem rudal dan pasukan modern.
Baca juga: Iran menemukan jenazah Jenderal Abbas Nilforoushan yang tewas bersama pemimpin Hizbullah Nasrallah di Beirut
Sementara itu, Israel kini memperluas serangannya ke Lebanon. Tentaranya, IDF, memerangi Hizbullah di perbatasan.
Menurut kantor berita AFP, serangan terhadap kamp pelatihan militer di Binyamina, dekat Haifa, adalah serangan paling mematikan di pangkalan Israel sejak 23 September 2024. – serangan tersebut.
Hizbullah mengatakan serangannya merupakan respons terhadap serangan Israel, termasuk serangan udara pada Kamis (10/10/2024) yang menewaskan sedikitnya 22 orang di pusat Beirut, menurut kementerian kesehatan di Lebanon.
Dalam pernyataan selanjutnya, Hizbullah memperingatkan Israel: “Apa yang dilihatnya hari ini di selatan Haifa tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan apa yang akan terjadi jika Israel melanjutkan agresinya terhadap rakyat yang kami sayangi.”
Baca Juga: Sebagai balasannya, Hizbullah perintahkan warga Israel utara tinggalkan Israel Serang Lebanon, 22 orang tewas, Pemimpin Hizbullah lolos Pejabat tinggi Hizbullah Wafiq Safa selamat dari upaya pembunuhan yang dibunuh Israel di Beirut.
Ketika perang antara Israel dan Hizbullah berlanjut di Lebanon selatan, pasukan penjaga perdamaian PBB sekali lagi berada di garis depan.
Mereka mengatakan pasukan Israel memasuki markas PBB dengan dua tank.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah meminta pasukan PBB untuk mundur dari wilayah tersebut.
Tentara Israel mengatakan satu tank sedang kembali ke wilayah yang dikuasai PBB ketika diserang.
Baca juga: Siapakah Hashem Safieddine yang Disebut-sebut Menjadi Pemimpin Baru Hizbullah? Dengarkan berita dan pilihan kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.