SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Property

Tuntas Dibangun, Rusun MBR di Semarang dan Solo Dapat Nilai 85

sp-globalindo.co.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Perumahan (Ditjen) telah menyelesaikan pembangunan rumah susun (rusun) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kota Semarang dan Kota Surakarta , Provinsi Jawa Tengah.

Pembangunan apartemen tersebut dilakukan melalui Balai Penyelenggaraan Perumahan Jawa III (BP2P) pada tahun 2022 dan selesai pada tahun 2023.

CEO Perumahan Iwan Suprijanto menjelaskan, kedua apartemen tersebut kini 100% ditempati oleh penerima manfaat dan dikelola oleh Pemkot Semarang dan Pemkot Surakarta.

Untuk apartemen di Semarang, pengelolaannya dilakukan melalui UPTD Kewenangan Pengelolaan Apartemen, Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Semarang.

Sedangkan untuk apartemen di Surakarta, pengelolaannya dilakukan melalui UPT Perumahan Sewa, Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan Kota Surakarta.

Baca juga: Apartemen Institut Tazkia Bogor mampu menampung 420 mahasiswa dan dilengkapi panel surya

BP2P Jawa III melakukan penjajakan pembangunan kedua apartemen tersebut, lanjut Ivan.

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan pada tanggal 30 Mei 2023, Gedung Rusun MBR Kota Semarang memperoleh nilai 85,15 atau sangat baik. Sedangkan hasil penilaian pembangunan Rusun MBR Pemerintah Kota Surakarta yang dilakukan pada 25 Juli 2023 memperoleh nilai 85,50 atau sangat baik.

Oleh karena itu, kedua apartemen ini cocok untuk Hanukkah, tambahnya, mengutip dari situs Dinas PUPR, Senin (23/9/2024).

Kepala BP2P Jawa III Syamsiar Nurhayadi menambahkan, Apartemen MBR Pemkot Semarang mulai dibangun pada 25 Agustus 2022 dan berakhir pada 4 April 2023. Pembangunannya dilakukan oleh PT Insan Pesona dengan nilai kontrak Rp16,73 miliar.

Sedangkan pembangunan Apartemen MBR Pemerintah Kota Surakarta dimulai pada 28 September 2022 dan selesai pada 7 Juli 2023. Pembangunannya dilakukan oleh PT Matra Kosala Digdaya dengan perkiraan nilai Rp17,36 miliar.

Kedua apartemen ini rencananya memiliki tower tiga lantai. Termasuk 44 apartemen tipe 36, menampung 176 orang.

Mengenai status serah terima properti kepada apartemen pemerintah di Kota Semarang, saat ini sedang dalam proses penerbitan BAST dan draftnya, jelas Syamsiar. Sedangkan untuk apartemen pemerintah di kota Surakarta sedang dalam proses persetujuan pembiayaan di Kementerian Keuangan.”

Pembangunan dua apartemen MBR ini dilengkapi sejumlah layanan publik dan infrastruktur pendukung. Ini termasuk ruang terbuka hijau, pertamanan, jalur landai yang dapat diakses, ruang serba guna, lobi, musala, dan taman bermain anak. Dengarkan berita dan koleksi berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *