GAZA, sp-globalindo.co.id – Tentara Israel pada Minggu (6/10/2024) mengepung kawasan Jabaliya di utara Gaza sebagai respons atas indikasi Hamas sedang membangun kembali pasukannya.
Hal tersebut diungkapkan militer Israel dalam pernyataan yang mengungkapkan bahwa Hamas sedang berusaha membangun kembali kemampuan operasionalnya di wilayah tersebut.
“Tentara dari Brigade 401 dan Brigade 460 berhasil mengepung kawasan tersebut dan kini terus beroperasi di kawasan tersebut,” kata tentara dalam pernyataan yang dikutip AFP.
Baca juga: Harta Karun Arkeologi dari Jalur Gaza Terungkap di Swiss
Dijelaskan juga bahwa, sebelum dan selama operasi, IAF (angkatan udara) menyerang sejumlah sasaran militer di wilayah tersebut untuk membantu IDF (angkatan darat).
Sasaran yang diserang adalah fasilitas penyimpanan senjata, fasilitas infrastruktur bawah tanah, dan fasilitas infrastruktur lainnya.
Juru bicara Departemen Keamanan Publik di Gaza, Mahmud Bassal, mengatakan beberapa serangan terjadi di Jabaliya semalam, melukai banyak orang.
Pasukan Israel telah menyerang Jabaliya sejak dimulainya perang di Gaza, menyebabkan banyak warga mengungsi.
Dalam beberapa bulan terakhir, tentara Israel telah kembali ke beberapa wilayah Gaza di mana mereka melakukan operasi melawan Hamas.
Namun, intelijen Israel mendapat informasi bahwa anggota Hamas telah membangun kembali kekuatan mereka.
Tentara mengatakan pihaknya juga sedang mengembangkan pusat bantuan kemanusiaan di Al-Mawasi di pantai selatan Gaza.
“Untuk itu, dua jalur bantuan kepada masyarakat dari utara Gaza telah dibuka kembali. Satu di jalan Salaheddine dan satu lagi di jalan pantai Al-Rashid,” jelas tentara.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Sipil Gaza mengatakan serangan udara Israel terhadap sebuah masjid yang berubah menjadi tempat suci pada hari Minggu di pusat Deir El-Balah menewaskan 21 orang.
Namun tentara Israel tetap membela diri dengan mengatakan bahwa mereka menyerang kelompok Hamas.
“Jumlah korban tewas bertambah menjadi 21 orang dan banyak yang luka-luka akibat ledakan bom di area masjid (Israel) tempat tinggal para pengungsi di depan gerbang Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir. El-Balah di tengah Jalur Gaza,” kata juru bicara Bassal.
Baca juga: Sebelum Peringatan Perang, Lebih dari 30 Serangan Israel di Lebanon Mengguncang
Militer Israel mengatakan telah melakukan serangan terhadap anggota Hamas yang bekerja di pusat komando dan kendali di masjid tersebut. Dengarkan berita terbaru dan cerita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.