sp-globalindo.co.id – Air rebusan nanas tidak hanya memiliki rasa yang unik, tetapi juga memiliki manfaat tertentu bagi kesehatan. Lalu untuk apa air rebusan nanas itu?
Air rebusan nanas memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan, seperti menurunkan berat badan, mengatasi retensi cairan, dan mengurangi peradangan.
Meski bermanfaat, ada baiknya mengonsumsi nanas utuh karena lebih banyak mengandung serat dan vitamin C, sehingga akan memberikan manfaat lebih.
Untuk lebih jelasnya, simak di bawah ini beberapa manfaat air rebusan nanas untuk kesehatan.
Baca juga: Apakah Nanas Punya Efek Samping? Berikut penjelasannya… Apa gunanya air rebusan nanas?
Air rebusan nanas bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, seperti menurunkan berat badan, mengatasi retensi cairan dan mengurangi peradangan.
Manfaat tersebut bisa didapat karena nanas mengandung enzim alami yang disebut bromelain.
Kandungan nanas sering digunakan untuk mengobati penyakit tertentu dan meningkatkan penyerapan antibiotik dan beberapa jenis obat lainnya.
Dilansir dari Livestrong dan Cleveland Clinic, berikut beberapa manfaat nanas masak yang perlu Anda ketahui. Berat badan yang berlebihan
Nanas yang dimasak sendiri dan tidak ditambahkan gula tidak tinggi kalori dan karbohidrat.
Selain itu, kandungan antioksidan pada nanas yang dimasak dapat meningkatkan pembakaran lemak, meningkatkan kontrol glikemik, dan mengatur nafsu makan sehingga berat badan dapat diturunkan.
Baca juga: Apa saja manfaat jus nanas bagi kesehatan? Ini 6 lembar…
Retensi cairan
Rebusan nanas dapat menunjang hidrasi tubuh, sehingga bermanfaat untuk meningkatkan jumlah urin dan mengeluarkan kelebihan cairan dari dalam tubuh.
Artinya, meminum air rebusan nanas setiap hari dapat mengurangi retensi cairan sehingga pembengkakan pada tubuh dapat berkurang. Penyembuhan luka
Kandungan bromelain pada nanas dapat membantu mempercepat penyembuhan luka pada kulit, misalnya setelah prosedur operasi.
Pasalnya, bromelain terbukti menghasilkan senyawa yang mampu mengatasi nyeri dan peradangan. Peradangan
Peradangan yang berlebihan dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius, seperti rheumatoid arthritis dan kanker.