sp-globalindo.co.id – Kevin Sanjaya menjadi kejutan menyenangkan bagi banyak pecinta bulu tangkis yang menghadiri acara Tribute to The Daddies pada Minggu (26/1/2025) untuk merayakan pensiunnya ganda putra legendaris Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Acara Tribute to the Daddies merupakan perayaan pensiunnya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang berlangsung jelang Final Indonesia Masters 2025 di Istora, Jakarta pada Minggu (26/1/2025) pukul 10.00 WIB.
Prosesi diawali dengan tayangan dan pesan dari Ahsan/Hendra, pelatih Hendrawan dan Herry IP, Ketua Umum PBSI Mohamad Fadil Imran serta pesan video dari para atlet dan tokoh dunia bulu tangkis.
Acara kemudian dilanjutkan dengan duel eksibisi antara Ahsan/Hendra dan Kevin Sanjaya/Seo Seung-jae di Lapangan 1 Istora Senayan.
Baca juga: Presiden PBSI soal Ayah Pensiun: Dunia Bulu Tangkis Tak Akan Pernah Sama Lagi
Kehadiran Kevin disambut antusias oleh masyarakat Istora, mengingat ia sudah absen di kancah bulu tangkis sejak penampilan terakhirnya di Japan Masters 2023.
Kombinasi cedera bahu yang belum kunjung sembuh sejak 2017, cedera rekannya Marcus Fernaldi Gideon, dan kurang fit dengan calon rekan baru membuat pebulutangkis itu pensiun pada Februari 2024 di usianya yang baru 28 tahun.
Kehadiran Kevin di lapangan tentunya disambut baik oleh para suporter Istora, apalagi ia terus menunjukkan kepiawaian dan ketangkasan permainan yang menjadi ciri khasnya bersama Gideon yang menjuluki The Minions saat masih aktif.
Usai fun match yang menghibur seluruh penonton di Istora, Hendra pun menjelaskan alasan sparring terakhirnya di Istora adalah Kevin/Seo yang dilatih Aryono Minarat.
Sebenarnya kemarin saya penasaran siapa pelatihnya siapa, jadi saya tanya ke The Minions, tapi Gideon tidak bisa karena ada acara, ujarnya saat konferensi pers.
“Lalu saya menghubungi Seo Seung-jay dan dia masih di sini (setelah berkompetisi di Indonesia Masters) jadi dia siap, akhirnya kami memilih Seo Seung-jay dan Kevin.”
Baca Juga: Ucapan Selamat Tinggal Nenek Gill pada Ayahnya
Ia kemudian mengatakan bahwa mereka memutuskan untuk memainkan turnamen terakhir mereka di Istora Senayan sebenarnya karena mereka memulai karir mereka di Istora. Apalagi Ahsan/Hendra masih berada di peringkat 30 besar dunia untuk lolos ke turnamen tersebut.
Tak lupa Hendra mengucapkan terima kasih kepada para pecinta bulu tangkis (BL) yang telah menyempatkan diri datang ke acara penghormatan tersebut.
“Saya tidak menyangka akan banyak orang yang datang, terima kasih atas waktunya,” ucapnya.
Ia juga menambahkan alasan mengapa rencana awal para Minion akan bertanding di pertandingan eksibisi.
“Saya sebenarnya memilih Minions karena kami sering menyelesaikannya bersama di tahun 2019 dan itu spesial bagi kami,” tambahnya.
Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.