sp-globalindo.co.id – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, tidak ingin menghindari dan memilih untuk mengakui bahwa Kylian Mbappe menunjukkan pertunjukan yang berbeda.
Carlo Ancelotti tidak lagi menutupi penampilan Kylian Mbappe.
Akibatnya, Real Madrid kehilangan kesempatan untuk mengikuti Barcelona, yang berada di puncak klasifikasi Liga Spanyol.
Kekalahan terakhir atletik Bilbao berakhir dengan 1-2 hasil (Kamis 5/2024).
Dan lebih buruk lagi, Kylian Mbappe gagal mencetak gol lagi dari titik penalti.
Baca juga: Bilbao vs Madrid, kata -kata Mbappe setelah kehilangan kegagalan penalti
Insiden itu terjadi hanya seminggu setelah ketidakmampuannya untuk melakukan penalti melawan Liverpool di Liga Champions.
Kylian Mbappe kembali menjadi sorotan karena dia tidak bisa memenuhi harapan transfernya.
Meskipun demikian, Carlo Ancelotti masih membela anak -anak angkatnya, bahkan jika dia sekarang lebih realistis.
“Mbappe tidak dalam kondisi yang lebih baik,” kata Ancelotti sebagai Diario AS.
“Kami selalu memberinya waktu untuk beradaptasi,” tambah pelatih Italia.
Baca juga: botol Mbappe dan Sacec Kylian berjalan di Real Madrid
Meskipun penampilannya turun, Mbappe berhasil mencetak 10 gol musim ini.
Ancelotti mempertimbangkan realisasi kerja keras Mbappe untuk memberikan kinerja terbaik.
Kegagalan hukuman dalam dua momen yang berdekatan tidak dapat digunakan sebagai indikasi kinerja yang lemah.
Bagi Ancelotti, ini adalah pengalaman buruk yang dapat dijalani oleh masing -masing pemain sepak bola.
Real Madrid bertekad untuk melupakan kegagalan ini dan fokus pada pengembangan di pertandingan berikutnya.