JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Mobil masa kini dilengkapi dengan banyak fitur keselamatan canggih, salah satunya Hill Start Assist (HSA).
Fitur ini membantu mencegah kendaraan terguling saat berhenti di tanjakan dengan mengaktifkan rem secara otomatis hingga pengemudi melepas pedal akselerator. Teknologi ini sangat berguna terutama pada lalu lintas kota yang padat.
Namun timbul pertanyaan, apakah HSA memerlukan perawatan khusus agar tetap utuh? Beberapa pengemudi khawatir komponen elektronik seperti HSA dapat menambah kerumitan perawatan kendaraan, terutama ketika komponen elektronik sensitif aktif.
Baca Juga: Masih Gratis, 74.518 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Jogja
Menurut Lung Lung, pemilik Car Doctor, HSA merupakan basis sistem pengereman mobil yang terintegrasi dengan kontrol elektronik.
Perawatannya sama seperti sistem pengereman biasa, karena HSA bekerja melalui modul kontrol elektronik yang menggunakan sensor ABS, kata Lung Lung kepada sp-globalindo.co.id, Senin (23/9/2024).
HSA menggunakan sensor ABS untuk mendeteksi tekanan kendaraan dan mengerem saat berhenti di tikungan.
Perawatan yang pertama adalah menjaga kondisi rem seperti saluran rem dan minyak rem, serta memastikan sensor ABS dalam keadaan bersih.
Baca Juga: Suzuki Satria F150 Pakai Warna Baru, Harga Naik Rp 410.000
“Jika sensor ABS bermasalah maka fitur HSA bisa terganggu. Namun perawatan rutin pada sistem rem dan sensor sudah cukup untuk memastikan HSA berfungsi dengan baik,” kata Paru Paru.
Oleh karena itu, tidak ada pengobatan khusus untuk HSA. Selama komponen rem berfungsi dengan baik dan sensor dalam kondisi baik, fitur ini akan berfungsi tanpa masalah. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.