SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Tekno

Arti Istilah “5 Stages of Grief” yang Sering Digunakan di Media Sosial

sp-globalindo.co.id – Media sosial (medsos) banyak mengandung istilah kebahasaan atau bahasa gaul yang sering digunakan oleh penggunanya, yang terkadang tidak diketahui banyak orang.

Istilah 5 tahap berduka sebenarnya sudah ada sejak lama, namun masih sering digunakan oleh pengguna media sosial.

Baca Juga: Sementara Saya Kehabisan Kata-kata Shampo dan Kondisioner yang Viral di Medsos

Meski sering digunakan di media sosial, namun sebagian pengguna mungkin belum memahami arti dari 5 tahapan berduka.

Lalu apa maksud dari 5 tahapan berduka, jika anda tertarik untuk mengetahui lebih lanjut silahkan simak dibawah ini untuk penjelasan mengenai 5 tahapan berduka sebagai istilah di media sosial?

FYI, istilah 5 tahap duka sudah biasa digunakan dalam konteks percakapan tertentu. Di media sosial, istilah tersebut sering digunakan dalam konteks percakapan yang melibatkan pesan atau cerita tentang kesedihan.

Istilah ini juga sering digunakan dalam percakapan dengan cerita tentang kehilangan orang yang dicintai. Dengan kebiasaan penggunaan tersebut, apa saja 5 tahapan duka di media sosial?

Arti dari 5 tahapan berduka pada dasarnya merupakan konsep tahapan emosional atau psikologis yang dilalui seseorang saat mengalami atau menerima kesedihan.

Baca Juga: 10 Jargon Gen Alpha Yang Trending Di Media Sosial Saat Ini Antara lain ‘Rizz’, ‘Sigma’, ‘Skibidi’ dan masih banyak lagi.

Kubler-Ross memperkenalkan konsep ini dalam bukunya “On Death and Dying” pada tahun 1969. Awalnya, konsep ini digunakan untuk menjelaskan kesedihan pasien yang sakit parah.

Namun konsep 5 tahapan kesedihan akhirnya diadaptasi untuk menggambarkan kesedihan secara umum. Dalam konsep ini terdapat lima tahap emosi yang terlibat dalam mengatasi kesedihan, yang meliputi penolakan, kemarahan, tawar-menawar, depresi, dan penerimaan.

Denial adalah tahap dimana seseorang merasa mati rasa dan menyangkal kesedihan yang dialaminya seolah tidak terjadi apa-apa.

Sedangkan transaksi merupakan tahapan ketika seseorang mulai bernegosiasi dengan kesedihan yang dialami, mencapai kesepakatan dengan dirinya sendiri guna mengubah keadaan menjadi lebih baik.

Selain itu, depresi merupakan suatu tahap di mana seseorang mengalami rasa sakit atau kesedihan yang luar biasa yang dapat berlangsung selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun.

Dikutip dari Cruse Bereavement Care, tahapan-tahapan tersebut tidak linier dan bertingkat. Seseorang dapat mengalami tahap-tahap kesedihan ini pada waktu yang berbeda-beda, dan tidak terjadi dalam urutan tertentu.

Seseorang mungkin tidak mengalami semua tahapan dan mungkin mengalami perasaan yang sangat berbeda pada setiap pengalaman duka.

Sederhananya, yang dimaksud dengan 5 tahapan kesedihan adalah tahap emosional yang dilalui seseorang dalam mengalami kesedihan. Dalam hal ini, tidak heran jika banyak pengguna internet yang menggunakan kata 5 tahap kesedihan dalam percakapan atau pengumuman yang berisi cerita sedih.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *