WASHINGTON DC, sp-globalindo.co.id – Amerika Serikat pada Rabu (30/10/2024) mengutuk peluncuran rudal balistik yang dilakukan Korea Utara (Korut).
Menurut pernyataan juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Sean Savet, hal tersebut jelas merupakan pelanggaran terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB.
Selain itu, peluncuran rudal tersebut juga berisiko mengganggu stabilitas keamanan di kawasan.
Baca juga: AS-Korea Selatan Minta Korea Utara Tarik Pasukan dari Rusia
“Amerika Serikat mengutuk keras uji coba rudal balistik antarbenua yang dilakukan Republik Demokratik Rakyat Korea (DPRK). Peluncuran ini merupakan pelanggaran berat terhadap berbagai resolusi Dewan Keamanan PBB,” kata Savet kepada AFP.
“Kami menyerukan semua negara untuk mengutuk kejahatan ini dan menyerukan DPRK untuk menghentikan pembantaian dan terlibat dalam dialog,” kata Savett.
Tahukah Anda, pada hari Kamis waktu setempat, Korea Utara meluncurkan salah satu rudal terkuatnya.
Peluncuran tersebut merupakan uji coba rudal pertama sejak pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dituduh mengirimkan pasukan untuk mendukung perang Rusia melawan Ukraina.
Beberapa sanksi PBB telah melarang Pyongyang melakukan pengujian menggunakan teknologi balistik.
Baca Juga: Polisi Bandara AS Tangkap WNI Karena Penipuan Uang
Namun kepemimpinan Kim dirilis tahun ini. Para ahli bahkan memperingatkan bahwa dia dapat menguji senjata tersebut sebelum mengirimnya ke Rusia.
Dengarkan berita terkini dan berbagai berita langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.