Komas.com – Korban diabetes masih dapat menjalankan Ramadan 2025 ini dengan cepat, tetapi banyak hal perlu dirawat untuk menguasai penyakit ini.
Kadar darah -sugar sangat penting untuk dipertimbangkan diabetes.
Jika darah -Sugar terkontrol dengan baik, puasa Ramadhan pasti dapat dilakukan tanpa hambatan.
Perubahan pola makanan selama puasa adalah tantangan bagi diabetes.
Agar kadar darah -SUGAR, ada beberapa tips untuk puasa diabetes yang akan ditinjau dalam artikel ini.
Baca juga: kadar darah -SUGAR lebih dari 300 mg/dL merekomendasikan untuk membatalkan puasa, mengapa? Tips untuk mengontrol kadar gula darah diabetes saat puasa Ramadhan
Dikutip oleh Rumah Sakit Siloam dan Rumah Sakit Pondok Indah, beberapa langkah yang harus diambil diabetes untuk mengendalikan kadar darah -SUGAR: Pastikan itu tetap makanan
Korban diabetes menyarankan untuk tidak kehilangan makanan saat puasa Ramadhan.
Ini sangat penting untuk reservoir energi sementara puasa sesuai dan hipoglyssem tidak terjadi.
Mengacu pada Kementerian Kesehatan Indonesia (Kementerian Kesehatan Indonesia), kadar gula berdarah kurang dari 60 miligram per dekilito (mg/dl) diklasifikasikan sebagai hipoglikemia.
Jika Anda mengalaminya, rekomendasikan membatalkan diabetes untuk membatalkan puasa. Jaga diet Anda tiga kali sehari
Perlu kalori diabetes tidak berubah selama puasa Ramadhan. Inilah sebabnya mengapa disarankan untuk menerapkan diet tiga kali sehari.
Diet termasuk fajar, berbuka puasa, dan sekitar 20 malam setelah Tarawih.
Ini tentu perlu memperhatikan semua bagian makanan saat fajar dan memotong.
Korban penderita diabetes harus menghindari makan fajar dan saat memotong cepat, karena akan mempengaruhi gula darah dan berat badan.
Baca juga: kadar gula darah yang direkomendasikan untuk diabetes yang dibatalkan makan makanan serat tinggi
Orang penderita diabetes membutuhkan banyak konsumsi serat saat fajar dan pemecahan Ramadhan yang cepat.