LONDON, sp-globalindo.co.id – Pedagang dan pengecer Inggris mulai membeli jeruk dari Afrika Selatan dan Amerika Selatan lebih cepat dari jadwal. Langkah ini diambil setelah banjir besar di Spanyol bagian timur menghancurkan tanaman dan kapal.
Bencana ini terjadi di tengah musim panen raya di Spanyol, menyebabkan banyak petani mengalami kerugian besar.
Asaja cabang Valencia, asosiasi pertanian terbesar di Spanyol, memperkirakan kerusakan akibat banjir mencapai lebih dari 1 miliar euro, mencakup ladang, infrastruktur, kendaraan, dan mesin pertanian.
Baca Juga: Pecahkan Rekor, Bocah Inggris Kupas 4 Jeruk Mandarin dalam 1 Menit
Menurut Guardian, Jason Glass, CEO All Greens, sebuah toko kelontong besar di London, mengatakan bahwa harga jeruk naik lebih dari 30 persen segera setelah banjir. Namun kenaikan harga ini mulai menurun karena adanya pasokan dari belahan bumi selatan.
“Brexit juga memperburuk situasi dengan meningkatkan biaya pengujian dan memperpanjang waktu pengiriman,” kata Glass.
Selain jeruk, buah kesemek yang lunak juga lebih merusak.
“Saat ini sedang musim kesemek, dan hal ini menjadi perhatian terbesar,” kata sumber pertanian dari Spanyol.
Meskipun ekspor jeruk Spanyol ke Perancis telah dibuka kembali setelah terganggu oleh protes petani Perancis, masalah pasokan dalam negeri masih menjadi tantangan besar.
Banyak jalan pedesaan hancur akibat banjir, sehingga menghambat panen dan pengiriman buah-buahan.
Ahli strategi global Rabobank, Cindy van Rijswick, mengatakan meskipun pasokan jeruk tahun ini diperkirakan berada di bawah rata-rata empat tahun terakhir, dampak banjir telah menambah tekanan pada pasokan.
Baca juga: Amfetamin Senilai 9 Juta Ditemukan dalam Jeruk Palsu untuk Diekspor ke Negara Teluk
Namun, tidak semua wilayah di Spanyol terkena dampak yang sama. Beberapa pedagang di Inggris melaporkan bahwa jeruk masih bisa dipanen di dataran tinggi dan jauh dari Valencia.
Baca Juga: Saat Beli Buah Potong, Pria Ini Marah Karena Menemukan Melon Tipis 1 Cm
Gangguan pasokan ini menunjukkan betapa rentannya rantai pasokan pangan terhadap bencana alam. Industri Inggris kini menghadapi tantangan besar untuk mendapatkan produk baru setelah mengalami kemunduran besar dari mitra dagang utama seperti Spanyol. Dengarkan berita terbaik dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.
