SOLO, sp-globalindo.co.id – Mengendarai mobil bertransmisi matic bisa dibilang sangat mudah, Anda hanya perlu memindahkan tuas ke gigi D dan mobil sudah bisa melaju.
Namun, meski pengoperasiannya sederhana, penting bagi setiap pengemudi untuk mengetahui cara menghidupkan mobil otomatis yang benar untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Ivan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic, mengatakan saat mobil distarter secara otomatis, tuas transmisi berada di posisi P lalu menyala.
Baca Juga: Sopir Bus yang Bingung Langsung Dipecat, Tindakan Benar PO Bus
“Saat menstarter mobil, tuas persneling di posisi P, lalu injak rem, lalu start. Kalau sudah siap, pindah ke D dan lepas diferensial manualnya,” kata Ivan kepada sp-globalindo.co.id, Sabtu (26/10/2019). 2024).
Sebelumnya, Ivan juga mengatakan sebaiknya menunggu hingga lampu indikator padam sebelum menyalakan mobil.
“Harusnya seperti itu pada mobil hybrid, harus menunggu sampai lampu indikator padam, karena dengan mobil injeksi dan sistem komputer, semua komponennya menggunakan elektronik yang dapat diprogram,” kata Ivan.
Roslianna Ginting, Direktur Pelatihan Real Driving Center (RDC), juga mengatakan bagi pemilik mobil matic, tuas persneling harus berada di posisi P saat melakukan pengereman.
Baca Juga: Alasan Bengkel Merekomendasikan Penggantian Aki Meski Mobil Anda Masih Memiliki Starter Bertenaga
“Setiap mobil matic harus memiliki gigi P untuk memastikan mobil dalam keadaan stasioner saat mesin dihidupkan,” kata Roslianna.
Selain menekan pedal rem, pengemudi juga harus memastikan rem dalam keadaan aktif.
“Iya tentu rem tangan harus aktif. Kalau belum siap berkendara harus matikan rem tangan,” ujarnya. Dengarkan berita dan fitur terkini langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.