TANGERANG, sp-globalindo.co.id – Mobil listrik diyakini bisa menjadi alat transportasi utama di masa depan, bersaing dengan mobil berbahan bakar bensin. Saat ini sudah banyak sekali merek mobil yang menjual mobil listrik, salah satunya adalah Hyundai.
Untuk menarik konsumen, Hyundai memberikan banyak program yang terutama meyakinkan konsumen, yaitu program garansi baterai selama delapan tahun.
Baca Juga: Royal Enfield Sebut Himalayan 450 Bisa Menargetkan Banyak Segmen
Konsumen tidak perlu khawatir dengan daya tahan baterai mobil listrik karena Hyundai memberikan garansi hingga delapan tahun atau 160.000 km, mana saja yang lebih dulu.
Pertanyaannya berapa umur aki mobil listrik?
Sebab jika bicara peluncuran Hyundai Kona EV generasi pertama yaitu pada tahun 2020, hingga saat ini yaitu tahun 2024 belum ada mobil listrik yang berusia delapan tahun.
Manajer penelitian dan pengembangan Hyundai Motor Manufacturing (HMMI) Anton Hristanto mengatakan sulit menjawab berapa umur sebenarnya mobil listrik.
Agak sulit menjawabnya karena tergantung pemakaian sehari-hari, kata Anton baru-baru ini di pabrik Hyundai di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga: Pekan Pertama GIIAS 2024, SPK Subaru Naik 25 Persen
Anton mengatakan, garansi delapan tahun merupakan perlindungan konsumen, bukan berarti baterai akan rusak setelahnya.
“Jika kami memberikan garansi delapan tahun, bukan berarti setelah delapan tahun baterainya rusak. “Setelah delapan tahun, mungkin ada penurunan daya yang perlu diisi hingga 100 persen, tapi sudah turun,” ujarnya.
Tapi dalam kondisi yang masih dalam standar kita, bukan setelah delapan tahun berjalan, tidak, kata Anton. Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.