Jakarta, Kompaas.com – Sekretaris -Jenderal Organisasi Kolaborasi dan Pengembangan Ekonomi (OECD) Matias Korman bertemu dengan Presiden Fravo Subiana di Kompleks Presiden Jacob, Kamis (11/28/2024).
Menteri ekonomi yang diadaptasi Irengga Harto menjelaskan, Korman bertemu Pravobo untuk membahas proses adhesi Indonesia untuk menjadi anggota organisasi internasional di Indonesia dan penyediaan pertumbuhan ekonomi.
“Ini adalah bagian dari proses infeksi. Hasilnya baik dan optimis tahun depan, tujuan 5,2 % (pertumbuhan ekonomi) dapat dicapai, menurut anggaran negara “di istana di istana pada hari Kamis.
Corman mengatakan proses perekat Indonesia untuk menjadi anggota OECD diperlukan karena asosiasi dapat membantu memperkuat reformasi struktural agenda struktural Indonesia di masa depan.
Baca Juga: Prakiraan Ekonomi OECD Indonesia meningkat 5,2 % menjadi 2025
Demikian pula, ini membantu menciptakan pertumbuhan ekonomi yang kuat, berkelanjutan, tahan lama dan mengandung.
“(Membuka) Jalan menuju Indonesia tinggi -pendapatan berkembang pada tahun 2045, menurut Indonesia 2045,” kata Corman.
Dia tidak menyangkalnya, pertemuannya dengan Pereubio membahas proses infeksi dan dengan cara terbaik untuk bekerja sebagai mitra.
Dia mengatakan tidak ada hambatan yang signifikan dalam proses infeksi, hanya ada proses yang tertarik ke Indonesia untuk memasuki organisasi internasional nanti.
Baca Juga: Kepala OECD mengungkapkan pengembangan pendekatan Indonesia sebagai anggota
Corman mengatakan dewan OECP juga memutuskan untuk membuka diskusi perekat dengan Indonesia.
Corman mengatakan: “Hari ini, Indonesia telah menunjukkan komitmennya untuk menyelaraskan metode dan standar global terbaik OECD untuk terus meningkatkan kinerja ekonomi Indonesia dan terus meningkatkan hasil ekonomi sosial dan lingkungan di Indonesia.
“Kami sekarang sedang menjalani proses yang akan membantu mendukung reformasi positif baru ke masa depan Indonesia,” katanya. Periksa berita menit terakhir dan berita untuk pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih pendekatan utama untuk saluran untuk komoma.com whatsapp: https://www.whatsapp.com/chanel/0029vafpbpbpzjzrk13h3d. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.