sp-globalindo.co.id – Cedera kepala yang dialami gelandang Persib Bandung Dedi Kusnandar berangsur membaik meski harus mengenakan pelindung kepala sepanjang pertandingan.
Dedi mengalami luka robek di bagian kepala pada laga Liga 1 2024-2025 melawan Semen Padang pada 1 November 2024 dan membutuhkan tiga jahitan.
Pada laga final melawan Lion City Sailors di AFC Champions League 2 (ACL 2) 2024-2025 pada 7 November, ia mulai beradaptasi dengan posisi bek kepala.
Terasa janggal dan menyakitkan saat digunakan, yang menunjukkan bahwa pemain yang lebih tua masih merasa cedera.
Baca Juga: Prediksi Indonesia Vs Jepang di Mata Hodak, Pelatih Persib Bandung
“Saya sedikit gugup, tapi itu normal dalam sepak bola, jadi itu pengalaman baru bagi saya,” kata Dado, begitu ia disapa.
“Alhamdulillah sekarang, meski kemarin masih basah dibandingkan Lion (Pelaut Kota), sekarang sudah kering,” ujarnya.
Belum jelas apa yang akan dikenakan unggulan ke-11 itu pada laga berikutnya melawan Borneo FC Samarinda pada 22 November.
Jauh sebelum cedera tersebut, Dado juga sempat mengalami patah kaki pada Liga 1 musim 2018 hingga membuatnya harus absen cukup lama.
Saat itu, sepakan PSM Makassar Rizky Pellu berhasil mengalahkan Dedi di Stadion Andi Mattalatta pada 24 Oktober 2024. Dado digantikan Hariono 35 menit lalu.
Baca juga: Kesibukan Persib di Tiga Laga Terakhir Berujung Cedera
Belum hilang
Persib saat ini menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di kejuaraan nasional dengan 10 laga pembuka belum terkalahkan, hampir menyamai pencapaian Liga 1 musim 2021-2022.
Benar sekali, pada musim itu, di bawah asuhan pelatih asal Belanda Robert Rene Alberts, Maung Bandung mencetak 12 laga pembuka tanpa terkalahkan.
Kini semua tim berlomba-lomba memberikan kekalahan perdana bagi Persib musim ini, yang tak menjadi beban bagi Dado.
“Bukan beban, justru menjadi motivasi lawan untuk mengalahkan Persib.”
Baca juga: David da Silva dipromosikan di Persib setelah 90 hari
Dado pun merasa akan mendapat motivasi ganda jika menghadapi lawan yang belum terkalahkan seperti saat mengalahkan Lion City Sailors.
Sebelumnya, tim asal Singapura ini belum terkalahkan di laga pembuka AFC Champions League 2.
“Saya punya kesempatan bertemu lawan yang belum terkalahkan, yang tentunya sangat mudah bagi setiap lawan untuk memiliki kekuatan yang cukup untuk mengalahkan Persib,” ujarnya.
“Makanya kami harus hati-hati dengan tim lain karena tim lain lebih termotivasi. . Dengarkan berita dan informasi terkini pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.