JAKARTA, sp-globalindo.co.id – Membeli mobil bekas kerap menjadi solusi bagi masyarakat yang menginginkan kendaraan dengan harga lebih terjangkau. Namun ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar mobil bekas tidak terjerumus ke dalam masalah, terutama riwayat servis dan kondisi kendaraan.
Kehati-hatian dalam memilih mobil bekas bisa menyelamatkan pembeli dari kerugian besar di kemudian hari.
Menurut pemilik Autohaus Agus, kunci utama menghindari mobil bekas adalah dengan mengecek riwayat servis dan kondisi mesin secara cermat.
Baca Juga: IMOS 2024 Siap Digelar, Bocoran Motor Akan Terungkap
Kepada sp-globalindo.co.id, Kamis (17/10/2024), ia mengatakan, “Mobil bekas yang rutin diservis di bengkel resmi biasanya kondisinya lebih baik.
Agus juga menekankan pentingnya pengecekan keabsahan dokumen seperti BPKB, STNK dan bukti pajak untuk memastikan keaslian mobil.
“Jangan tergiur dengan harga murah jika surat-surat mobil tidak lengkap atau tidak relevan. Bisa jadi itu pertanda mobil tersebut bermasalah secara hukum,” ujarnya.
Agus juga menyarankan agar calon pembeli melakukan test drive untuk merasakan sendiri performa kendaraan tersebut. Pada test drive, pembeli dapat lebih mudah menemukan masalah mesin, rem, atau suspensi yang mungkin tidak terlihat hanya melalui inspeksi visual.
Baca Juga: Sepeda Motor Listrik Royal Enfield Akan Meluncur Bulan Depan, Kutu Terbang
Pastikan untuk memperhatikan kelancaran perpindahan gigi, respon pedal gas dan rem, serta suara mesin saat kendaraan melaju. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.