SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Kesehatan

Dokter: Osteoporosis Bisa Dicegah sejak Anak-anak

sp-globalindo.co.id – Osteoporosis adalah suatu kondisi di mana tulang menjadi rapuh sehingga lebih mudah patah atau retak dibandingkan tulang normal.

Osteoporosis terjadi karena adanya ketidakseimbangan antara pembentukan tulang baru dan hilangnya tulang lama.

Pencegahan osteoporosis bisa dilakukan sejak kecil.

Dr Annta Kern Nugrohowati MSi Sp, pakar gizi klinis Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND), mengatakan, “Pencegahan osteoporosis bisa dilakukan sejak usia anak-anak hingga usia 20 tahun. Karena proses terjadinya osteoporosis dimulai pada usia 30 tahun. .” GK, Minggu (20/10/2024), ditulis Antara.

Baca Juga: Gunakan Teknologi AI, Diagnosis Osteoporosis Hanya Butuh 6 Detik

Hal itu diungkapkannya saat berkaca pada peringatan Hari Osteoporosis Sedunia (DOM) yang diperingati setiap tanggal 20 Oktober.

Menurut Anta, osteoporosis sebenarnya merupakan proses alami karena pembentukan tulang dimulai sejak masa kanak-kanak hingga usia 30 tahun.

Ahli gizi klinis ini mengatakan: Setelah usia 30 tahun, pengeroposan tulang terjadi karena adanya hubungan dengan hormon.

“Tentu saja mencegah osteoporosis merupakan salah satu cara untuk memastikan massa tulang Anda dalam kondisi prima sebelum memasuki usia 30,” ujarnya.

Artinya, sejak masa kanak-kanak, remaja, dan kemudian dewasa, kalsium yang merupakan salah satu sumber pembentukan tulang harus tercukupi, yakni antara 700 hingga 1000 mg setiap hari.

Ia mencontohkan: Nah, kalau kebutuhan kalsium terpenuhi, Insya Allah massa tulang akan tercukupi sampai saatnya tiba, karena proses fisiologis dimana hormon berangsur-angsur menurun, maka penipisan tulang tidak akan terjadi dengan cepat.

Jadi seiring bertambahnya usia, tulang Anda masih cukup tipis sehingga belum cukup tipis untuk patah atau patah.

Sedangkan pada usia 30 ke atas, lanjut Anta, sebenarnya ada upaya memperlambat penyerapan kalsium karena proses hormonal, efek hormon mulai berkurang.

“Jadi pastikan mencukupi kalsium dan jangan lupa vitamin D,” kata Anta. Karena memperlancar penyerapan kalsium, maka proses tersebut juga membantu, salah satunya adalah penguatan.

Baca Juga: Bisakah Kalsium Mencegah Osteoporosis? Penjelasan ini…

Menurut Anta, makanan sumber kalsium bisa didapat dari susu, ikan, keju, dan berbagai jenis sayuran seperti bayam yang bisa dikonsumsi sehari-hari.

“Jadi vitamin D bisa didapat dari dua hal, yaitu dari makanan dan dari paparan sinar matahari. Kalau didapat dari paparan sinar matahari, Anda bisa melakukan aktivitas normal seperti berjemur. Anda bisa mengonsumsi minyak ikan sebagai sumber vitamin D.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *