PARIS, sp-globalindo.co.id – Kerangka atau fosil dinosaurus sepanjang 22 meter terjual seharga €6 juta (Rs 100 miliar) di balai lelang Colli du Bocage dan Barbarossa di Paris, Prancis, Sabtu (16/11/2024).
Seorang kolektor anonim membawa fosil Apatosaurus herbivora yang ditemukan di Amerika Serikat seharga 4,7 juta euro, yang naik menjadi 6 juta euro, termasuk biaya.
Pembeli berjanji akan membiarkannya dipajang di museum.
Baca juga: Fosil Dinosaurus Pertama Kali Ditemukan di Hong Kong
“Kami senang pembeli berniat meminjamkannya ke institusi,” kata Olivier Colin du Bocage seperti dikutip AFP, Minggu (17/11/2024).
Fosil herbivora raksasa tersebut konon terdiri dari 75-80 persen tulang asli dan berusia sekitar 150 juta tahun.
Barbarossa Auctioneers mengatakan di situsnya bahwa itu adalah dinosaurus terbesar yang pernah dijual di lelang di mana pun di dunia.
Setelah penggalian, sisa-sisa fosil dikirim ke Prancis selama dua tahun untuk dipulihkan di laboratorium Paleomoove di Luberon, Prancis tenggara.
Makhluk raksasa itu memiliki berat sekitar 20 ton selama hidupnya. Sementara itu, fosil tersebut berada di rumah kaca Dampierre-en-Yvelines, istana sekitar 50 kilometer barat daya Paris tempat penjualan berlangsung.
Sisa-sisa apatosaurus yang diberi nama Vulcan ditemukan pada tahun 2018. di Wyoming, AS.
Penggalian dilakukan antara tahun 2019 dan 2021, didanai oleh investor Perancis.
Sedangkan fosil yang berisi 300 tulang telah dikirim ke Prancis untuk direstorasi.
Nilainya pada lelang sebelum dijual diperkirakan mencapai 3-5 juta. euro.
Baca juga: [UNIK GLOBAL] Jarum 18 Tahun Tertinggal di Vagina | Ganti manekin dengan model wanita
Berdasarkan kontrak penjualan, pemilik masa depan berjanji akan memberikan akses kepada ahli paleontologi untuk mempelajari dinosaurus tersebut. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.