sp-globalindo.co.id – Sakit gigi seringkali muncul secara tiba-tiba saat kita menikmati makanan atau minuman, terutama yang dingin, panas, atau manis. Lalu apakah itu tandanya kamu sedang sakit gigi?
Sakit gigi bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan gigi yang lebih serius seperti kerusakan enamel gigi, penyakit gusi, dan kekurangan vitamin.
Gigi ngilu umumnya bisa diatasi dengan pasta gigi khusus dan perawatan medis.
Untuk lebih jelasnya, simak di bawah ini beberapa penyebab sakit gigi jangka panjang dan cara mengatasinya.
Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Sakit Gigi? Ini dia daftar 7… tanda kamu sedang sakit gigi?
Penyebab utama sakit gigi antara lain pembusukan, trauma atau kebiasaan menggemeretakkan gigi.
Namun, beberapa masalah kesehatan juga dapat berdampak buruk pada kesehatan gigi dan menimbulkan rasa sakit.
Diambil dari Cleveland Clinic dan WebMD, berikut beberapa penyebab sakit gigi jangka panjang yang patut Anda ketahui. Kerusakan email gigi
Enamel gigi, lapisan luar gigi, mungkin terkikis akibat mengonsumsi makanan asam, bruxism, atau teknik menyikat gigi yang tidak tepat.
Data menunjukkan bahwa kebiasaan menggemeretakkan gigi secara tidak sadar dapat meningkatkan risiko sakit gigi pada orang dewasa sebesar 30%. penyakit gusi
Gusi yang meradang atau surut akibat penyakit gusi dapat mengekspos akar gigi.
Meskipun penyakit gusi jarang langsung menimbulkan rasa sakit, gejalanya sering kali berupa gigi sensitif, termasuk sakit gigi.
Baca juga: 12 Penyebab Sakit Gigi Saat Makan dan Cara Mengatasinya, Keretakan atau Kerusakan
Retakan kecil pada gigi atau gigi berlubang yang tidak segera ditangani dapat memungkinkan bakteri mengakses dentin, yaitu jaringan di bawah lapisan email.
Jika tidak segera ditangani, kondisi ini bisa berkembang menjadi abses gigi. Faktanya, 15% kasus sakit gigi disebabkan oleh retakan yang sulit didiagnosis tanpa pemeriksaan menyeluruh. Kekurangan vitamin
Kekurangan vitamin D atau kalsium dapat melemahkan struktur gigi dan membuatnya rentan mengalami kerusakan.
Sebuah penelitian menemukan bahwa sekitar 10 persen pasien dengan gigi sensitif memiliki kadar vitamin D yang rendah. Kondisi ini juga menjadi penyebab sakit gigi basah kuyup.
Baca juga: 12 Penyebab Sakit Gigi dan Cara Mengatasinya
