SP NEWS GLOBAL INDONESIA

Berita Seputar Global Indonesia

Sports

NEWS INDONESIA Gregoria Mundur dari Denmark Open 2024: Menangis Dipeluk An Se-young, Semangat Juang Tinggi

sp-globalindo.co.id – Gregoria Mariska Tunjung menangis usai terpaksa mundur dari semifinal Denmark Open 2024 karena cedera. Georgie menunjukkan semangat juang yang hebat.

Pada semifinal tunggal Denmark Open 2024 set kedua, skor antara Gregoria Mariska Tongjong dan An Shiying imbang 12-12.

Namun Gregoria tak mampu melanjutkan pertarungannya dengan An Shijong pada semifinal Denmark Open 2024 di Jutland Arena, Sabtu (19 Oktober 2024).

Rasa sakit yang dirasakan Gregory telah mencapai batasnya. Dia memutuskan untuk pensiun dan mundur di semifinal melawan An Se-young.

Baca Juga: Hasil Denmark Open 2024, Putri KW Gagal Tembus Final

Pemain tunggal putri kebanggaan Indonesia itu merasakan sakit di bagian punggungnya.

Ya, sebenarnya Gregoria sudah merasakan sakit sejak laga ketiga perempat final kemarin dan Gregoria hampir memutuskan untuk tidak melanjutkan bermain, kata pelatih Gregoria Mariska Tujon Heli Januddin dalam siaran pers PBSI.

Saya sebagai pelatih sudah bilang kalau sakit jangan memaksakan diri karena masih banyak pertandingan, tapi Gregoria tetap ingin berusaha dan terus bermain, tambah Hurley Januddin.

Gregoria mengalahkan Pusarla V Sindhu (India) dalam tiga pertandingan untuk memastikan tiketnya ke semifinal Denmark Open 2024.

Meski sempat tertinggal di semifinal, Gregoria masih mampu merepotkan An Shiying di set pertama.

Peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 asal Korea Selatan itu menang 22-20 di laga pertamanya melawan Gregoria, akhirnya menang imbang secara dramatis.

Kondisi Gregoria kurang baik, mulai dari paha hingga pinggang, kata Heli Januddin.

“Saat pertandingan terlihat jelas saat dia bermain di sisi kiri lapangan dia sama sekali tidak nyaman, dia tidak bisa menekuk atau melenturkan kaki dan pantatnya,” ujarnya.

Baca Juga: Hasil Denmark Open 2024: Gregoria tembus semifinal, kalahkan Sindhu

Setelah kalah di set pertama 20-22, Gregoria mencoba bangkit dan bekerja lebih keras di game kedua melawan An Se-young.

Pada pertandingan paruh kedua, tim softball putri Indonesia unggul tipis 11-10.

Saat ini, wajah Gregoria mulai terlihat jelas menunjukkan ekspresi kesakitan. Hingga akhirnya peraih medali perunggu Olimpiade 2024 itu tak tahan lagi dan memutuskan pensiun.

Air mata di pipi Gregoria cukup menunjukkan kepedihan yang dialami pebulu tangkis Wonogiri itu.

Saat duduk di dalam arena, Gregoria dijatuhkan lawannya. Se Young bahkan memeluk Georgie.

“Di game kedua saya juga mengingatkan, kalau sudah tidak sabar lagi, lebih baik saya langsung pensiun, karena Gregory juga bagus. Namun, semangat juang Gregory sangat tinggi di game ini ya, selama permainannya, semangat juang Gregory sangat tinggi.

“Iya, semoga Gregoria bisa melewati ini dan secepatnya pulih, karena bagi kita semua kesehatan Gregoria dan seluruh atlet adalah yang terpenting,” jelasnya. Dengarkan berita terbaik dan pilihan terbaik kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk masuk ke saluran WhatsApp sp-globalindo.co.id: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *