Jakarta, Compas.com – Indonesia – Prancis setuju untuk meningkatkan kewajiban untuk kerja sama bilateral di dalam bidang pertahanan.
Baca Juga : 100 Hari Prabowo-Gibran: Kepuasan di Bidang Polkam Tinggi, tapi Stagnan
Kewajiban ini baru -baru ini dapat dilihat dari keputusan Majelis Nasional Prancis untuk menyetujui perjanjian kerja sama pertahanan dengan Indonesia baru -baru ini.
Menteri Luar Negeri Sugiono, setelah pertemuan bilateral dengan Menteri Prancis dan luar negeri di Prancis, Jean -Noel Barot di gedung Pancassila, Jakarta, Rabu (26/202), mengatakan: “Saya menghargai persetujuan dari kerja sama pertahanan parlemen Prancis dan kesepakatan untuk meningkatkan hubungan di lapangan.” “
Dia juga menekankan pentingnya kerja sama maritim untuk menciptakan wilayah Hindu -Oceania yang lebih damai dan berkelanjutan.
Baca Juga: Pertemuan Menteri Luar Negeri Prancis Prabowo sedang membahas program kunjungan presiden Macron
Selain itu, pelatihan militer bersama berjudul “La Perouse” dengan Angkatan Laut Prancis dan sejumlah negara di wilayah India dan Pasifik juga merupakan inisiatif yang baik.
Sugiono juga menekankan pentingnya dialog 2+2 antara Sekretaris Negara dan Sekretaris Pertahanan untuk kedua negara untuk membahas masalah -masalah di wilayah tersebut dan dunia.
Baca Juga : Wamenlu Anis Matta Temui Menlu Qatar, Bahas Kemitraan Strategis Kedua Negara
Menteri Pertahanan Prancis, Sebastian Lukoro, melalui media sosial X 21 Maret, memastikan bahwa Majelis Nasional Prancis “telah pasti menyetujui kerja sama pertahanan dengan Indonesia.”
Dia juga percaya bahwa Indonesia dan kerja sama bilateral Prancis di sektor pertahanan akan selalu kuat selaras dengan tekad Prancis untuk mempertahankan peran dalam menjaga stabilitas dan keamanan wilayah India -OCEANIA.
Baca Juga: Presiden Macron pergi ke Indonesia pada Mei 2025
Sementara itu, parlemen Indonesia mengadopsi adopsi perjanjian internasional di pertahanan dengan lima negara pada bulan September tahun lalu. Negara -negara yang membela Republik Indonesia pada waktu itu adalah DPR, Prancis, India, Uni Emirat Arab, Kamboja dan Brasil. Periksa berita dan berita tentang pilihan kami secara langsung di ponsel Anda. Pilih akses saluran utama ke saluran compas.com: https://www.whatsapp.com/chahannel/0029vafbedbpzrk13ho3d. Pastikan Anda telah menginstal program WhatsApp.