sp-globalindo.co.id – Pengguna sebaiknya tidak menggunakan ponsel saat buang air besar di toilet. Ponsel seukuran telapak tangan ini sangat nyaman untuk dibawa kemana-mana. Bahkan, pengguna bisa menyalakan ponselnya di toilet.
Pengguna juga bisa bermain-main dengan ponselnya saat menggunakan toilet untuk menghindari kebosanan. Ponsel bisa menggantikan majalah atau buku yang biasa Anda baca saat buang air besar di toilet. Dengan ponsel, pengguna dapat membaca informasi dan menghibur diri saat pergi ke toilet tanpa merasa bosan.
Baca juga: 3 Alasan Main Game Mobile Sebelum Tidur Bikin Susah Tidur
Namun, buang air besar saat bermain game seluler bukanlah kebiasaan yang baik. Sebaiknya pengguna menghindari kebiasaan ini karena dapat menimbulkan dampak yang cukup berbahaya bagi kesehatan. Lalu apa konsekuensi menggunakan ponsel saat pergi ke toilet?
Untuk lebih berhati-hati, simak penjelasan di bawah ini mengenai dampak penggunaan ponsel saat menggunakan toilet yang sebaiknya dihindari. Dampak bermain game mobile sambil buang air besar di toilet
Bermain ponsel sambil buang air besar di toilet dapat menimbulkan beberapa dampak buruk bagi kesehatan penggunanya. Misalnya, para ahli mengatakan bermain ponsel saat buang air besar dapat meningkatkan kemungkinan Anda terkena masalah kesehatan pencernaan, seperti wasir dan sembelit.
Kemudian kebiasaan ini juga akan menyebabkan banyak bakteri menempel di ponsel Anda sehingga menyebabkan masalah kesehatan di kemudian hari. Dampak bermain ponsel saat buang air besar di toilet dijelaskan lebih detail di bawah ini. 1. Dapat menyebabkan wasir dan sembelit
Saat bermain game atau menggulir ponsel, pengguna mungkin akan duduk di toilet lebih lama dari yang seharusnya. PhD. Joyce Parker, dokter kulit di Skin Refinery Clinic di AS, mengatakan tekanan duduk di toilet dalam jangka waktu lama bisa memicu wasir.
Joyce menjelaskan, bentuk dudukan toilet dirancang untuk meningkatkan tekanan sehingga membantu mempermudah buang air besar.
Namun mengejan berlebihan akibat duduk dalam waktu lama akibat bermain ponsel saat buang air besar dapat meningkatkan risiko wasir, yaitu masalah di mana pembuluh darah di rektum atau sekitar anus membengkak dan meradang.
Pendapat ini juga sependapat dengan Dr. Halika Balagoni, ahli gastroenterologi di Mayo Clinic Health System di Amerika Serikat. Halika menjelaskan, setiap orang mempunyai pembuluh darah vena di daerah anus bagian bawah, saluran cerna bagian bawah.
Menurut Harika, pembuluh darah tersebut bisa mulai membengkak atau membengkak jika penggunanya terlalu lama duduk di toilet, terutama jika ia mengalami obesitas atau hamil. Ketika pembuluh darah di bagian bawah anus membengkak, pengguna mengalami wasir.
Selain kemungkinan menderita wasir, kebiasaan buang air besar sambil bermain ponsel juga bisa menyebabkan sembelit atau sulit buang air besar. Nathan Price, kepala ilmuwan di perusahaan kesehatan Thorne HealthTech, mengatakan bermain ponsel saat buang air besar dapat menyebabkan sembelit.
Baca juga: Penting untuk menghindari efek penggunaan ponsel sebelum tidur
Saat menggunakan ponsel di toilet, pengguna sering kali mencondongkan tubuh ke depan atau menundukkan kepala. Postur atau posisi tubuh ini dapat mempengaruhi sudut rektum sehingga membuat sulit buang air besar dan meningkatkan risiko sembelit.
Menurut Baragoni, sembelit terjadi ketika pengguna sudah buang air besar namun ternyata tinjanya masih belum habis. Masalah sembelit meningkatkan waktu yang dibutuhkan untuk ke kamar mandi dan dapat menyebabkan sembelit kronis. 2. Banyak bakteri yang menempel pada ponsel
Menggunakan ponsel saat buang air besar dapat berdampak lebih dari sekedar masalah kesehatan pencernaan. Kebiasaan seperti itu juga diyakini akan meningkatkan jumlah bakteri yang menempel di ponsel dan akhirnya tertangani oleh penggunanya.