sp-globalindo.co.id – Pengguna harus mengetahui jenis-jenis cloud computing. Cloud computing merupakan teknologi yang banyak digunakan di berbagai bidang saat ini. Beberapa pengguna mungkin sudah sering menggunakannya tanpa menyadarinya.
Salah satu contoh cloud computing yang biasa digunakan pengguna adalah layanan penyimpanan cloud seperti Google Drive atau iCloud. Selain itu, cloud computing sebenarnya memiliki beberapa jenis layanan komputasi lainnya.
Baca juga: 9 Layanan Cloud Storage Gratis Sebagai Alternatif Google Drive
Jadi, apa saja jenis-jenis komputasi awan? Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut, simak penjelasan berikut ini mengenai jenis-jenis cloud computing yang perlu Anda waspadai saat memberikan layanan. Memahami komputasi awan
Sebelum mempelajari jenis-jenisnya, ada baiknya pengguna memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan cloud computing. Karena pengertian cloud computing mencakup istilah atau konsep yang memudahkan untuk memahami jenis-jenisnya.
Lalu apa yang dimaksud dengan komputasi awan? Komputasi awan adalah teknologi yang menyediakan layanan komputer atau sumber daya teknologi yang dikelola dan dihubungkan melalui Internet.
Komputasi awan memungkinkan pengguna mengakses berbagai layanan komputasi tanpa kepemilikan.
Dengan komputasi awan, pengguna dapat memperoleh layanan teknologi seperti perangkat pemrosesan, penyimpanan, dan database tanpa harus langsung membeli dan memiliki perangkat fisik tersebut.
Komputasi awan dapat memenuhi berbagai kebutuhan. Misalnya untuk kebutuhan penyimpanan data, Cloud Computing menyediakan server penyimpanan data yang dapat diakses pengguna melalui Internet.
Dengan cara ini, pengguna tidak perlu menyimpan data di perangkat penyimpanan data fisik terdekat seperti harddisk. Komputasi awan memungkinkan pengguna mengakses server penyimpanan data dari jarak jauh.
Selain untuk penyimpanan, cloud computing juga dapat digunakan untuk menjalankan aplikasi tanpa harus menginstalnya di perangkat. Misalnya, Google Docs atau Microsoft Office Online sebenarnya berjalan di cloud, bukan di perangkat pengguna.
Ini menjelaskan apa arti komputasi awan. Dalam hal penyediaan layanan komputasi atau sumber daya TI, ada banyak jenis komputasi awan. Anda dapat membaca penjelasan dibawah ini mengenai jenis-jenis cloud computing. Jenis komputasi awan
Ada berbagai jenis komputasi awan yang harus Anda ketahui. Cloud computing setidaknya terbagi menjadi tiga jenis, antara lain IaaS (Infrastructure as a Service), PaaS (Platform as a Service), dan SaaS (Software as a Service).
Jenis-jenis cloud computing dibedakan berdasarkan jenis layanan yang ditawarkan. Penjelasan masing-masing jenis cloud computing yang umum diselenggarakan atau digunakan adalah sebagai berikut. 1. IaaS (infrastruktur sebagai layanan)
IaaS adalah jenis komputasi awan yang menyediakan berbagai layanan infrastruktur komputasi seperti server, jaringan, dan penyimpanan data. IaaS juga dapat menyediakan API (Application Programming Interface).
Dengan IaaS, pengguna dapat mengelola sumber daya cloud secara mandiri sesuai kebutuhan beban kerja, termasuk pilihan sistem operasi dan aplikasi. Contoh IaaS termasuk Amazon Web Services, IBM Cloud, dan Microsoft Azure. 2. PaaS (Platform sebagai Layanan)
PaaS adalah bentuk komputasi awan yang menyediakan alat pengembangan perangkat lunak dalam infrastrukturnya sendiri. Pengguna dapat mengakses alat ini melalui Internet menggunakan API, portal web, atau perangkat lunak gateway.
PaaS dapat digunakan untuk pengembangan perangkat lunak, dan banyak penyedia PaaS menawarkan layanan manajemen perangkat lunak setelah pengembangan. Contoh PaaS mencakup Salesforce Lightning, AWS Elastic Beanstalk, dan Google App Engine. 3. SaaS (Perangkat Lunak sebagai Layanan)
SaaS adalah jenis komputasi awan yang menyediakan aplikasi atau perangkat lunak melalui Internet. Program-program ini sering disebut aplikasi web atau layanan web. Aplikasi dan layanan SaaS dapat diakses dari mana saja selama perangkat terhubung dengan Internet.