sp-globalindo.co.id – Pengguna harus mengetahui beberapa dasar dasar tentang RAM atau Random Access Memory. Salah satunya adalah jenis RAM yang biasa digunakan pada komputer.
Saat meneliti komponen komputer, Anda harus mengetahui jenis RAM ini karena dapat meningkatkan pemahaman Anda. RAM merupakan komponen penting dalam komputer Anda.
Baca Juga : Komponen Komputer : Pengertian, Jenis, Contoh dan Fungsinya
Saat ini komputer mana pun hampir tidak mungkin berfungsi tanpa RAM. RAM selalu digunakan untuk meningkatkan kecepatan pemrosesan di komputer. Namun, setiap komputer mungkin memiliki jenis RAM yang berbeda-beda.
Lalu jenis RAM apa yang digunakan di komputer? Untuk lebih jelasnya, simak uraian jenis-jenis RAM yang umum digunakan pada komputer di bawah ini. Memahami RAM
Sebelum mengetahui jenis-jenisnya, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan RAM. Sebab pengertian RAM mengandung istilah-istilah yang berkaitan dengan uraian jenis tersebut. Lalu apa yang dimaksud dengan RAM?
Sebelum mengetahui cara kerjanya, pengguna disarankan untuk memahami apa itu RAM. Sebab pengertian RAM memuat istilah-istilah yang berkaitan dengan gambaran pengoperasian RAM. Lalu apa yang dimaksud dengan RAM?
Sebagai referensi, jika menyangkut komponen komputer, RAM dapat diklasifikasikan menjadi unit pemrosesan dan unit penyimpanan. Hal ini dikarenakan RAM dapat membantu mengolah data selain menyimpannya.
Secara definisi, RAM adalah komponen perangkat keras pada perangkat komputer yang tugasnya menyimpan pemrosesan sistem operasi, pemrosesan perangkat lunak atau aplikasi, dan pemrosesan data lainnya selain penyimpanan data sementara.
Tujuan dari RAM adalah untuk menyimpan data sementara. Dengan kata lain, ini memungkinkan unit pemrosesan atau prosesor perangkat komputasi, seperti komputer, mengakses data dengan cepat. Oleh karena itu, RAM bertanggung jawab untuk menyimpan data untuk diumpankan ke prosesor.
Secara analogi, RAM bertindak sebagai gudang yang menyimpan item sebelum diproses. Sebagai referensi, sebuah komputer dapat memiliki banyak jenis memori, termasuk ROM, RAM, dan hard drive.
Di antara berbagai jenis memori, RAM tergolong memori utama karena berperan dalam membantu proses komputasi komputer. RAM biasanya membaca dan menulis data lebih cepat daripada hard drive.
Namun penyimpanan data di RAM bersifat sementara, yakni mudah berubah. RAM hanya menyimpan data saat komputer hidup. Saat komputer Anda mati atau kehilangan daya, data yang tersimpan di RAM juga ikut hilang.
Cara penyimpanan data di memori RAM sangat berbeda dengan penyimpanan sekunder seperti harddisk. Di hard drive, data disimpan selamanya, bahkan saat komputer dimatikan.
Inilah Arti RAM yang perlu Anda ketahui terlebih dahulu. Selanjutnya Anda bisa membaca penjelasan detail mengenai jenis-jenis RAM di bawah ini. jenis RAM
Disebutkan Geeks For Geeks RAM secara umum terbagi menjadi dua jenis: SRAM (Static RAM atau RAM Statis) dan DRAM (Dynamic RAM atau Dynamic RAM). Pada DRAM jenis ini, RAM mempunyai beberapa jenis turunannya yang berbeda-beda.
Contohnya adalah ADRAM, SDRAM, DDR SDRAM, dll. Berikut penjelasan mengenai jenis RAM : 1. SRAM
SRAM umumnya digunakan sebagai memori cache pada prosesor komputer. Untuk menyimpan setiap bit data, SRAM menggunakan pendekatan flip-flop yang terdiri dari beberapa transistor di setiap sel.
SRAM bersifat fluktuatif karena memerlukan daya yang konstan untuk menyimpan data atau informasi. SRAM hanya dapat menyimpan data saat power-up. Untuk menyimpan data, SRAM tidak memerlukan waktu refresh yang konstan.
Transistor di SRAM bertindak sebagai saklar yang menjaga data tetap tersedia saat pengontrol dinonaktifkan. Oleh karena itu, dalam proses membaca dan menulis data, SRAM tidak perlu melakukan refresh data.
Hal ini menghasilkan waktu akses data yang lebih cepat untuk SRAM. Walaupun SRAM dapat mengakses data lebih cepat, namun memerlukan daya yang lebih besar karena harus menyimpan atau menyimpan data secara terus menerus.