Masalah terlalu kalori adalah masalah utama di dunia, terutama dengan peningkatan obesitas.
Terlalu banyak kalori terjadi ketika asupan energi melebihi jumlah energi yang membakar tubuh. Ketidakseimbangan ini sering merangsang berbagai penyakit, seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi.
Solusi dari masalah ini termasuk perubahan diet yang lebih sehat, dan makanan lebih bergizi dan kurang bergizi (seperti kacang hijau) daripada sumber energi primer (seperti beras putih dan roti).
Kalori adalah unit energi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk melakukan fungsi dasar seperti pernapasan, pencernaan makanan, dan bergerak. Namun, akumulasi lemak tubuh dapat menyebabkan kelebihan kalori.
Baca juga: enzim yang mengidentifikasi enzim dan pengaruhnya terhadap Mortall
Proses ini terjadi ketika dikonsumsi lebih banyak makanan daripada yang diperlukan, tubuh menyimpan terlalu banyak energi dalam bentuk lemak.
Ketika pola ini terjadi terus menerus, metabolisme tubuh tidak merata, meningkatkan risiko obesitas dan penyakit metabolisme lainnya.
Oleh karena itu, manajemen kalori melalui makanan seimbang sangat penting untuk menjaga kesehatan yang baik. Karbohidrat alternatif kacang hijau
Kacang hijau memiliki banyak manfaat kesehatan, yang disebut salah satu bahan makanan tradisional Indonesia.
Sebagai sumber karbohidrat kompleks, biji hijau memberikan energi yang lebih stabil daripada karbohidrat sederhana seperti nasi putih.
Kandungan seratnya yang tinggi membantu mengendalikan kadar gula darah, menunda kelaparan dan meningkatkan pencernaan.
Kacang hijau juga memiliki indeks glikemik yang rendah, membuatnya bermanfaat bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.
Protein nabati dalam kacang hijau juga mendukung pembentukan otot dan metabolisme total tubuh.
Baca juga: Dengan Memahami Autophagy, Sistem Pembakaran Lemak Autoplot Tubuh
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kacang hijau dapat membantu penurunan berat badan untuk menggantikan sumber karbohidrat sederhana, seperti beras dan roti, dengan kacang hijau.
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2019 di Journal of Nutrition menemukan bahwa konsumsi reguler Indeks Massa Tubuh Mung (BMI) dan lemak tubuh manusia dapat dikurangi.
Kandungan serat dan protein dalam kacang hijau meningkatkan perasaan integritas, yang membantu mengurangi asupan kalori sehari -hari.