Jakarta, sp-globalindo.co.id – Kepala Biro untuk Komunikasi Presiden Hasan Nasbi membuka banyak jari -jari (Spoke).
Di antara mereka yang membuka Presiden Asosiasi Indonesia untuk Penelitian Opini Publik (Persepi) Philips J Vermonte, Ujang Komarudin Political Observer dan Perwakilan TV Prista Laura.
Hasan mengatakan bahwa Biro untuk Komunikasi Presiden memiliki peran penting dalam pemerintahan, karena mereka menerima dan mengirim pesan ke berbagai pihak.
“Saya melukis kantor komunikasi ini sebagai kantor pesan,” kata Hasan kepada Sekretariat Negara Krida Bhakti, Jakarta Tengah (Senin (18/11/2024).
Baca Juga: PCO Panggilan “Wakil Presiden MAS” menerima 296 keluhan dalam empat hari
Hasan meminta baris yang baru dibuka selalu memfilter informasi.
Menurutnya, jika apa yang dikatakan kantor untuk komunikasi presiden tidak akan jelas, masyarakat akan bingung.
“Hari ini kita harus menghadapi situasi yang jauh kompleks. Jika air meninggalkan kantor untuk komunikasi presiden tidak jelas, maka masyarakat dapat memahami yang salah,” katanya.
Juga, Hasan meminta mereka untuk tidak memberikan keuntungan dalam kecepatan pengiriman informasi, tetapi tepatnya.
“Jangan tinggalkan ketepatan korban uap. Jangan biarkan diri Anda terburu -buru, lalu mengorbankan kepentingan bangsa dan negara,” kata Hasan.
Baca juga: PCO Panggil program “Mas Vander” yang terintegrasi dengan “SP4N-Radion!”
Berikut adalah beberapa juru bicara baru untuk kantor kantor presiden:
1. Philips J Vermonte
2 Ujang Komarudin
3. Prista Laura
4. Politisi PSINK DEDEKS
5. Kemenhub Adita Irlandia Sporked
6 Jubir TKN Prabovo-Gibran, Hariko Vibava Satria.
BACA JUGA: PCO Hubungi Program Laporan oleh Wakil Presiden Maximizing Community Channel
Sementara itu, Hasan mendirikan sejumlah staf khusus di Biro Komunikasi Presiden.
Saya tjut andjani, hafizhul mizan dan siahril ilhami.
Kemudian, Tubagus Arie Rukmantara, Hamdan Hamedan, Vahiu Andrianto, Albert Tarigan, Pandji Setiadi Nugrah dan Ricky Tamba ditetapkan untuk para ahli besar. Lihat berita dan berita terbaru tentang pilihan Anda secara langsung di ponsel Anda. Pilih Akses ke Saluran Compas.com WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029vafpbedbzjzrk13ho3d. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.