Beijing, Compass.com – Pemerintah Cina pada hari Jumat (1/31/2025) mengatakan bahwa dua warga sipilnya adalah di antara para korban maskapai penerbangan Amerika Black Hawk.
Diketahui bahwa pesawat komersial Amerika dengan 64 orang terlibat dalam tabrakan dengan helikopter militer Amerika pada hari Rabu (1/2025) di malam hari.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok menyatakan bahwa verifikasi pertama yang ditunjukkan dalam kecelakaan dua warga Cina.
Baca Juga: Tidak ada penyebab yang jelas dari kecelakaan American Airlines yang menewaskan 67 orang
“China menyatakan belasungkawa yang mendalam kepada para korban dan membawa simpati yang tulus untuk keluarga yang telah mereka tinggalkan,” kata juru bicara yang dikutip oleh Badan Pers AFP.
“China meminta AS untuk segera menginformasikan tentang pengembangan operasi pencarian dan penyelamatan, segera mengklarifikasi penyebab kecelakaan itu dan dengan benar pergi ke masalah tindak lanjut,” tambah Kementerian Luar Negeri.
Beijing belum berbagi rincian lebih lanjut tentang warganya yang terbunuh dalam kecelakaan, menewaskan total 67 orang.
Menurut laporan dari laporan media Amerika, lebih dari 40 badan saat ini ditemukan sampai Kamis malam.
Baca juga: American Airlines Hali dan Black Hawk, diharapkan akan dibunuh 60 penumpang, ini kronologi
Di antara mereka yang berada di pesawat ada beberapa pemain dan sepatu roda di AS, ada skating figur Amerika. Lihat pesan dan pesan terbaru tentang pilihan kami secara langsung di ponsel Anda. Pilih Akses ke sp-globalindo.co.id whatsapp -kananakanaal: https://www.whatsapp.com/chahannel/0029vafpbpzjzrk13ho3d. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.